BINJAI - Rumah kediaman Ketua MPC PP Kota Binjai J Pato Sitepu di Jalan Gunung Sinabung diserang sekelompok orang berseragam OKP dengan menggunakan parang, batu dan panah beracun, Kamis (22/6/2023) sekira pukul 10:00 Wib. Informasi  diperoleh, terjadinya keributan dikarenakan adanya plank OKP Pimpinan ranting Ikatan Pemuda Karya (IPK) kelurahan bakti karya kecamatan Binjai selatan yang dipasang di Jalan Samanhudi simpang Pekan Tanah Merah tepatnya jalan mau masuk ke rumah ketua PP Kota Binjai.
 
Aksi penyerangan terhadap kediaman rumah ketua MPC PP Binjai dapat reda setelah pihak Kepolisian Polres Binjai dan Kodim 0203 Bj/LKt turun langsung ke tempat kejadian perkara melerai ratusan orang berseragam OKP untuk meninggalkan lokasi.
 
Camat Binjai Selatan, Muhammad Fauzi yang ada di lokasi mengatakan untuk saat ini situasi belum kondusif dengan terpasangnya plank IPK ini sedikit banyaknya menjadi tidak kondusif. 
 
"Pihak kita juga sudah rapat di kantor camat untuk mengendalikan massa. Dan dengan kehadiran Dandim dan Kapolres turun langsung untuk saat ini sudah kondusif, arahan Dandim masing masing kedua OKP dibuat posko" kata camat.
 
Dandim 0203 Binjai/Langkat bersama Kapolres Binjai juga telah mendatangi kedua masing OKP dan meminta agar jangan menimbulkan ketidakkondusifan dan kenyamanan bagi masyarakat kota Binjai.
 
Hanya karena pemasangan plank di atas lahan sendiri yaitu dekat Pekan Tanah Merah kecamatan Binjai selatan. 
 
Kapolres Binjai, AKBP Hendric Situmorang meminta supaya tidak berlanjut dalam waktu dekat pak wali kota Binjai akan memanggil kedua OKP tersebut dan jangan terpancing. 
 
 
"Terkait pencabutan plank sat pol PP yang cabut nanti" kata AKBP Hendric saat berada di kediaman J Payo Sitepu.
 
Sementara itu Ketua MPC PP Kota Binjai J Payo Sitepu dihadapan Dandim 0203 Bj/LKT dan Kapolres Binjai mengatakan pihaknya selaku ketua PP kota Binjai selalu mengikuti perintah forkopimda. 
 
Namun, kali ini dirinya mengaku sudah ketemu Kandar selaku ketua IPK kecamatan Binjai selatan dan tidak menemui titik temu. "
 
"Hari ini kami diserang bukan kami menyerang. Intinya, kami minta cabut plank itu dan sudah ada surat pernyataan dari warga sekitar agar plank tersebut dicabut walaupun berdiri diatas lahan pribadi.
Kalau mereka berdiri planknya kami pun akan mendirikan plank juga" ungkap Ketua MPC PP Kota Binjai.
 
Hingga berita ini dikirim kedua OKP masih saling berjaga dan ratusan pihak kepolisan masih saling jaga.
 
Sementara Kapolsek Binjai Selatan Kompol Eva Sinuhaji mengatakan masih melakukan pengamanan agar kedua belah pihak tidak terjadi bentrojan.
 
"Ada barang bukti sajam, yang kita amankan dan kini masih kita kumpulkan datanya" kata Eva Sinuhaji.