LHOKSEUMAWE – Sehari menjelang bulan suci Ramadhan 1444 H pusat pasar tradisional Lhokseumawe dipadati pedagang daging sapi musiman. Harga daging sapi dijual Rp 180.000 per kg. Pantauan Gosumut.com, Rabu (22/3/2023) di sejumlah pusat pasar tradisional Lhokseumawe, dari sejak pukul 06.00 WIB warga masyarakat sudah menjejali pasar-pasar tradisional tersebut untuk membeli daging sapi.

Para pedagang daging sapi musiman itu rata-rata membeli sapi disejumlah peternak yang tersebar di wilayah Lhokseumawe maupun Aceh Utara.

“Sapi sekarang harganya mahal ditingkat peternak, sehingga harga daging sapi juga mahal,” kata salah seorang pedagang daging sapi.

Sementara itu sejumlah warga masyarakat yang sempat ditemui, mengaku harga daging sapi dipasar Inpres Lhokseumawe mahal.

“Harga daging sapi mahal, tapi tetap kita beli, karena hari meugang di Aceh itu, sudah menjadi tradisi setiap meugang menu makanan daging sapi,” kata Bima Pambudi.

Kendati udara akhir-akhir ini terasa panas, namun masyarakat tetap memneuhi sejumlah pusat pasar tradisional baik di Aceh Utara maupun Lhokseumawe untuk berbelanja kebutuhan meugang puasa.

Pedagang sapi musiman tidak hanya memenuhi pasar-pasar tradisinal, tapi banyak juga yang menjajakan ditempat-tempat keramaian penduduk, seperti dipinggir-pinggir jalan, hanya saja harga daging sapi tetap saja tidak jauh berbeda, berada dalam kisaran Rp 170.000 s.d Rp.180.000 per kg.

Sedangkan harga-harga kebutuhan pokok masih relatif stabil, kalaupun ada kenaikan tidak begitu signifikan, seperti cabai merah dijual dengan harga Rp 32.000 per kg, sedangkan bawang merah tergantung jenis, jika bawang merah kampung dijual dengan harga Rp 28.000 sd. Rp 34.000 per kg, bawang merah import dijual Rp 16.000 per kg.