TOBA - Satu unit sepeda motor milik marga Simanjuntak lenyap digondol maling yang berpura pura jadi parhobas (pelayan) di acara pesta adat pernikahan di Aula Lantai II HKBP Balige, Rabu (21/12/2022). Ini terjadi sekitar pukul 13.00  WIB di komplek parkiran aula Gereja HKBP Balige Kecamatan Balige Kabupaten Toba, Sumut.

Modus pelaku melakukan aksinya dengan berpura pura sebagai pelayan dari pihak boru (suami anak perempuan) dari pemilik hajatan pesta.

Dalam kesempatan tersebut oknum pelaku selama berjalannya acara pesta adat dalam upaya melayani membagikan makanan dan daging upah adat (jambar), si oknum pencuri (tampang seorang pria setengah baya) tersebut dengan rajin dan sibuknya melakukan tugas membantu melayani makan (marhobas).

Si oknum melayani dengan rajin dan seriusnya di saat acara ritual adat membayar mahar perkawinan kedua mempelai antara pihak laki Laki dengan pihak perempuan (marhata sinamot).

Marga Simanjuntak dari pihak mempelai laki laki berpikir bahwa si oknum itu pamoruan (menantu atau suami dari anak perempuan dari pihak marga Manullang) mempelai Perempuan.

Dengan pemikiran yang sama demikian juga sebaliknya pihak Manullang berpikir bahwa si oknum itu pamoruan (menantu/suami dari suami anak perempuan) pihak marga Simanjuntak. Tapi saking rajin dan sibuknya si oknum marhobas (melayani) sehingga tidak ada satu orang pun yang mencurigai dengan pemikiran masing masing kedua belah pihak mempelai tersebut.

Saat sedang makan siang acara pesta adat, si oknum pencuri meminjam kunci sepeda motor korban salah seorang parhobas (pelayan pesta) dengan berkata. "Pinjam jo tokkin lae karetami, hurang aquata (pinjam dulu Lae sebentar sepeda motor mu, kurang air minum Aqua kita)".

Tanpa perasaan curiga dan tidak berpikir lama sontak dengan cepat si korban memberikan kunci sepeda motornya, karena dalam hati dan pikirannya, si oknum pencuri adalah bahagian dari pihak keluarga mereka juga.

Tunggu punya tunggu hingga acara pesta adat selesai digelar, si oknum yang meminta pinjam kunci sepeda motornya tidak balik lagi.

Seorang perempuan sumber informasi yang didapat GoSumut.com Boru Simanjuntak sesuai pengakuannya menjelaskan ada yang sempat memoto si oknum namun tampak fotonya dari belakang. "Saya upayakan memintanya." sebutnya.*