MENCUCI mesin mobil seringkali diabaikan oleh pemilik kendaraan, sebab bagian ini dianggap vital dan rentan terhadap air. Selain itu, mesin mobil terletak di dalam dan tertutup sehingga membuat pemilik mobil kerap beranggapan bahwa mesin mobil tak perlu dibersihkan.

Padahal, mencuci mesin mobil selain untuk membersihkannya dari debu dan kotoran juga berguna untuk menjaga performa mesin mobil tetap maksimal. Untuk menjaga performa kendaraan tidak hanya mencuci mobil saja, Anda juga dapat memberi perlindungan terbaik dengan asuransi mobil.

Seperti diketahui, ada dua jenis asuransi mobil, yaitu Total Loss Only (TLO) dan asuransi mobil All Risk atau comprehensive. Jika tertarik menggunakan asuransi comprehensive, asuransi mobil All Risk Suzuki salah satunya yang bisa dipilih.

Sebelum memiliki produk proteksi ini, ketahui juga lama proses klaim asuransi mobil yang biasanya tergantung dari kebijakan perusahan asuransi masing-masing. Karena itu, sangat penting memilih perusahaan asuransi terbaik untuk memberikan proteksi terbaik pada kendaraan Anda.

6 Cara Aman Membersihkan Mesin Mobil

Mencuci mesin mobil bisa dibilang tidak mudah, namun juga tidak sulit apabila Anda mengetahui cara aman untuk membersihkannya.

Berikut ini adalah tips mencuci mesin mobil yang perlu Anda ketahui, di antaranya:

Pilih lokasi cuci yang tidak terkena sinar matahari langsung

Salah satu hal yang perlu Anda perhatikan ketika mau mencuci mesin mobil adalah lokasi mencucinya. Jangan mencuci di tempat yang terkena sinar matahari langsung.

Sebab, ada banyak komponen berbahan dasar karet dan plastik di dalam mesin mobil. Komponen tersebut mudah rapuh dan juga memuai apabila terkena air dan sinar matahari langsung.

Idealnya, cuci mobil Anda di garasi dengan bagian kap mobil mengarah keluar garasi. Sehingga masih banyak cahaya yang masuk agar memudahkan Anda dalam mencuci mobil.

Membersihkan mesin dalam kondisi dingin

Saat mencuci mesin mobil, jangan Anda lakukan ketika masih dalam kondisi panas atau baru saja digunakan. Anda bisa melakukannya ketika bangun pagi sebelum mobil dinyalakan.

Atau tunggulah sekitar 30-40 menit apabila mobil baru selesai dipakai. Hal ini bertujuan supaya Anda tidak kesetrum saat mencuci mobil.

Menggunakan peralatan yang sesuai

Saat mencuci mesin mobil, Anda membutuhkan beberapa peralatan khusus untuk membersihkannya. Alat untuk mencuci interior dan eksterior mobil tentu saja berbeda.

Anda membutuhkan lap plas chamois sebagai lap kasar, lap microfiber untuk lap yang lembut dan engine degreaser untuk membersihkan oli yang menempel. Perbedaan masing-masing alat yang dibutuhkan perlu Anda perhatikan agar tidak salah penggunaan.

Selain alat-alat di atas, jangan lupa untuk menyiapkan selang, ember, air bersih, kuas, spons, sabun khusus mobil dan juga sikat.

Hati-hati pada bagian yang terdapat arus listrik

Saat membersihkan mesin mobil, Anda perlu berhati-hati pada bagian mobil yang terdapat arus listrik. Apalagi saat Anda tengah mencucinya menggunakan air.

Sebaiknya copotlah aki terlebih dahulu sebelum dilakukan pembersihan. Perhatikan juga ECU yang mudah rusak apabila terkena air. Setelah melepas aki, Anda jadi bisa mengakses bagian bawah penyimpanan aki. Biasanya dibagian tersebut menjadi sarang kotoran.

Ketika membersihkan mobil, ada baiknya mesin tidak disiram atau disemprot air secara langsung. Anda cukup membasuh tipis dengan menggunakan kain lap atau kuas agar dapat terhindar dari hubungan arus pendek.

Jika Anda tetap ingin membasuhnya dengan air, sebaiknya dilapisi lebih dahulu perangkat elektronik dengan pembungkus anti air seperti aluminium foil atau plastik.

Membersihkan debu dan kotoran

Pada permukaan mesin mobil umumnya kotoran atau debu mudah sekali menempel. Anda perlu membersihkannya dengan menggunakan kuas.

Pastikan Anda menyapu debu dan kotoran hingga dibagian bawah mesin.

Membersihkan bawah kap mesin

Jangan lupa membersihkan bagian bawah kap mesin sebelum Anda membersihkan bagian mesin yang lainnya. Letaknya berada di atas komponen mesin.

Apabila tidak dibersihkan paling awal, maka kotoran yang ada di atas bisa jatuh kembali ke bagian mesin mobil yang sudah bersih di bawahnya.

Anda bisa menggunakan cairan pembersih khusus untuk mesin mobil serta kuas atau sikat untuk membersihkannya. Kemudian bilas secara perlahan dengan air agar tidak terkena permukaan mesin mobil. Lalu keringkan dengan lap microfiber.

Demikian cara mencuci mesin mobil secara aman agar tidak malah terjadi kerusakan pada mesin mobil Anda. Namun, seperti dipaparkan sebelumnya, sebenarnya rajin merawat mobil saja tidak cukup.

Sebab setiap mobil pasti memiliki risiko kerusakan baik karena kecelakaan, bencana, pencurian atau penyebab lainnya. Karena itu, sangat penting bagi pemilik kendaraan untuk mendaftar asuransi kendaraan agar dapat terlindung dari berbagai risiko kerusakan.

Memilih asuransi mobil All Risk, maka bisa menanggung semua jenis risiko kerusakan untuk mobil Anda mulai dari kerusakan ringan, kerusakan berat hingga kehilangan kendaraan.