HUMBAHAS -  Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan jasad Lepran Sihotang (30), seorang pria yang hanyut terseret arus deras Sungai Aek Simonggo Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) Minggu, (20/11/2022) lalu.

Kepala Kantor Basarnas Medan, Budiono,S.E.,M.M melalui Koordinator Basarnas Toba Hisar Turnip dalam keterangan persnya yang diterima www.gosumut.com Jumat,(24/11/2022) menyebutkan, sinergitas serta kerjasama dan koordinasi yang baik antara seluruh unsur yang terlibat juga masyarakat akhirnya di hari kelima pencarian korban yang tenggelam di sungai Aek Simonggo Perlilitan akhirnya membuahkan hasil.

"Korban ditemukan Tim SAR Gabungan Kamis sore,(24/11/2022) sekitar pukul 17.25 wib berjarak sekitar 4 KM dari lokasi awal korban hanyut.begitu korban telah diketemukan oleh Tim jasadnya sudah mulai membusuk selanjutnya jasad korban langsung dievakuasi oleh Tim SAR Basarnas dan dibawa kerumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga," ujarnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pada Minggu (20/11/2022) Basarnas Medan melalui Pos SAR Parapat Danau Toba memberangkatkan satu tim Rescuer menuju Kab. Humbahas guna melaksanakan Operasi SAR dalam upaya pencarian seorang pria yang hanyut di Sungai Aek Simonggo Perlilitan, Humbahas.

Pengiriman tim saat itu ke Sungai Simonggo Parlilitan Kabupaten Humbahas sesuai informasi dan laporan yang diterima dari pihak BPBD, adanya seorang pria pencari ikan hanyut dan tenggelam terbawa arus deras sungai Aek Simonggo.

Sesuai informasi yang diterima,  kronologis kejadian bermula pada Minggu, (20/111/2022) pagi sekitar pukul 05.30 Wib.saat ituKorban atas nama Lepran Sihotang (30) warga Desa Sionom Hudon Timur Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbahas bersama teman-temannya berangkat menuju sungai untuk mencari ikan dengan cara menjala. 

Setibanya dilokasi tepatnya berada di bendungan irigasi sungai Aek Simonggo, korban bersama teman-temannya mulai menjala ikan, namun naas sekitar pukul 06.10 Wib, korban terpeleset dan terjatuh ke aliran Sungai. 

Begitu korban terjatuh, sesuai pengakuan para temannya mereka berupaya menolong korban, dikarenakan derasnya arus sungai mengalir mengakibatkan korban langsung terhanyut terseret aliran arus deras sungai mengkibatkan korban tidak sempat diselamatkan dan akhirnya hilang.