MADINA - Upaya meningkatkan produktivitas dan produksi pertanian di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) khususnya komoditas kakao, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina didukung pemerintah pusat maupun pemerintah Provinsi Sumut. Hal itu dibuktikan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Madina menyalurkan bibit Kakao  ke kelompok tani di desa Kecamatan Nagajuang sebanyak 15.500 dari Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBPPTP) Kementerian Pertanian.
 
Untuk mendapat perbantuan bibit Kakao tersebut ada satu kelompok tani di Desa Sayur Matua Kecamatan Nagajuang. Penyaluran tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Madina didampingi sejumlah pejabat Pemkab dan perwakilan Kementerian Pertanian.
 
Kelompok Tani yang disalurkan batang bibit Kakao tersebut yakni Tani Subur Jaya. Selain itu kelompok tani Rap Rabe di desa itu juga menerima bantuan batang bibit Kelapa sebanyak 500 yang disalurkan oleh Dinas Pertanian Madina beberapa hari lalu.
 
Bahkan, Dinas Pertanian juga dalam waktu lewat juga baru menyalurkan bibit kelapa sebanyak 1.900 batang ke empat kelompok tani yang tersebar di sejumlah Kecamatan.
 
Kemudian perbantuan bibit dari Provinsi Sumut, pemkab Madina dalam hal ini Dinas Pertanian juga mendapatkan bibit buah buahan yakni bibit jeruk madu yang disalurkan di desa Kecamatan Bukit Malintang.
 
Untuk bibit Kakao tersebut Kepala Dinas Pertanian Siar Nasution pada Senin (14/11/2022) ketika dihubungi mengatakan, bantuan yang diserahkan tersebut mendukung terjaminnya kualitas produksi serta pasokan terhadap pangsa pasar komoditas kakao.
 
Ia berharap agar petani bisa memanfaatkan bantuan itu sebaik-baiknya demi meningkatkan kualitas produksi dan meningkatkan kesejahteraan para petani.
 
"Harapan kita kepada petani adalah bagaimana para petani memanfaatkan bantuan sebaik-baiknya karena program ini adalah untuk peningkatan produksi petani," imbuhnya.
 
Dia menambahkan bantuan tersebut bagian dari upaya Pemkab Madina yang selalu membangun komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Sumut dan Pemerintah Pusat untuk meningkatkan produktivitas komoditi di Madina.
 
"Tentunya ini adalah berkat sinegritas antara pemerinta Provinsi maupun pusat, oleh itu mewakili kelompok tani kita berterimakasih yang tetap selalu peduli ke petani," katanya.
 
Selanjutnya dia mengatakan, untuk kelompok tani yang menerima bantuan bibit tersebut untuk melakukan penanaman secepatnya dan memelihara dengan baik.
 
"Semoga produksi kakao di Mandailing Natal dapat mengalami peningkatan sehingga kesejahteraan petani juga semakin sejahtera," imbuhnya.