TOBA - Dengan bergantinya pimpinan Manajement PT.Gunung Hijau Megah (PT GHM) sebagai operator KMP TAO TOBA 1 dan 2 sejak dari tahun 1984,di tahun 2022 dipimpin oleh Direktur KMP Tao Toba Susan Hasiani Sitanggang. Semenjak terpilih dan dilantik jadi Direktur sebelumnya telah menjanjikan melakukan perbaikan kapal hingga jajaran management untuk mengikuti perubahan zaman dan upayaa peningkatan layanan kapal diera distunasi pariwisata Danau Toba go internasional. Hari ini, Rabu (10/8/2022) Direktur KMP Tao Toba Susan Hasiani Sitanggang menepati janjinya untuk menjawab kerinduan masyarakat dan pelanggan KMP TAO TOBA 1 dan memulai perbaikian kapal untuk direnovasi secara menyeluruh dan menjadi kapal Ferry jenis RORO.
 
Untuk mengawali doking kapal untum dilakukan perbaikan total, dimulai dengan ibadat singkat yang dipimpin Pendeta HKBP Resort Tomok, Pdt A Tampubolon STh, menyampaikan khotbahnya dan berpesan jadilah KMP Tao Toba ini menjawab kerinduan masyarakat dan wisatawan dan jangan takut sebab Tuhan selalu ada dan hadir bagi umatNYA. 
 
Dia berharap Perbaikan KMP TAO TOBA 1 berjalan dengan aman dan lancar serta bisa selesai tepat waktu sesuai yang telah ditentukan supaya bisa cepat melayani penumpangnya dijelang hari Natal Desember 2022 dan Tahun Baru 01 Januari 2023 mendatang. 
 
 
Diketahui, PT GHM memiliki 2 unit Kapal Motor Ferry (KMP Tao Toba 1 dan KMP Tao Toba 2). KMP Tao Toba 2 sebelumnya sudah terlebih dulu naik Docking tepatnya tahun 2019 lalu dan pada tahun 2020 langsung beroperasi.
 
KMP Ferry Tao Toba II berlayar perdana dengan kapasitas penumpang full, 42 kenderaan, start dari Dermaga Ajibata Kecamatan Ajibata Kabupaten Toba menuju Dermaga Tomok Kabupaten Samosir, Jumat (18/12/2020) kala itu.
 
 
Sebagai perintis dan pemilik usaha KMP Tao Toba adalah OTB Sitanggang yang kala kebersiriannya alamrhuman OTB Sitanggang memberinya nama KM Tao Toba dimasa hidupnya.
 
 
Resminya beroperasi angkutan ferry KMP Tao Toba dilaksanakan pada 31 Juli 1986, sebelum peresmian, OTB Sitanggang telah pula menyiapkan pembenahan dermaga ferry di Tomok dan Ajibata dan bukan itu saja, sebagai putra daerah Pulau Samosir OTB juga membangun dan memperbaiki puluhan jembatan penghubung dijalan lintas Kabupaten Samosir, lalu menopang sumber daya manusia guna mengoperasikan KMP Tao Toba.
 
Semua usaha dan perjuangannya berbuah manis dalam upayanya membangun kampung halaman, karena OTB Sitanggang mampu melaksanakan program pemerintah 'Marsipature Hutana Be'.
 
Kini atas kerjasama para Komisaris dan Direktur yang baru, walau manajemet ini adalah manajement keluarga besar Oppu Tuan Binur (OTB) Sitanggang namun kualitas dan kwantitas sisitim kepemimpinan berjalan dengan baik dan profesional.
 
Mewakili Manajement, Komisaris Elisabet didampingi Manajer Operasional Parasian Malau dalam keterangan persnya kepada media mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya ibadat dan pemberkatan kepada para Tukang, supaya kelangsungan perbaikan Docking KMP TAO TOBA 1 berjalan dengan baik, aman dan lancar, dan tetap dalam lindungan Tuhan.
 
Direktur KMP TAO TOBA, Susan melalui Komisaris Elisabet Sitanggang membantah berita Hoaks dimedia lain yang mencampuri urusan 'dapur orang' lain. Sebab Manajement KMP TAO TOBA baik-baik saja dan tidak ada masalah, baik di internal maupun external dan KMP Tao Toba ini dipersembahkan untuk masyarakat luas. Ferry ini milik masyarakat karena kami hanya operatornya dan berusaha melayani penumpang sebaik mungkin.
 
Terpisah, kepada media seorang tokoh masyarakat Ajibata Bis Sidabutar dalam sambutannya kepada media menyampaikan, sebenarnya Bapak OTB Sitanggang layak sebagai Bapak Ekonomi Samosir, dan harapan saya kepada menejemen yang baru supaya tetap melakoni kehidupan kekeluargaan dan meningkatkan rasa sosial karena itulah salah satu upaya Bapak OTB, dan bukan hanya sisi bisnis, tapi sosialnya tinggi.
 
 
Selama KMP Tao Tiba 1 menjalani perawatan tahunan (Naik Docking) Kapal motor penumpang Tao Toba untuk layanan trayek Tomok - Ajibata untuk layanan operasional penumpangnya akan dilayani oleh KMP TAO TOBA 2.
 
 
Ditambahkan Bos, sekedar informasi, KMP TAO TOBA ini telah beroperasi sejak 80 an dan masih terus beroperasi sampai saat ini, Pengadaan transportasi KMP ini dicetuskan oleh OTB (Ompu Tuan Binur) Sitanggang yang sekaligus sebagai owner. Dengan rekam jejak tidak pernah mengalami kecelakaan karena selalu melakukam perawatan yang baik.
 
KMP.Tao Toba adalah moda (Transportasi) dengan menggunakan feri masih menjadi pilihan utama bagi masyarakat ataupun wisatawan untuk menempuh perjalanan dari-menuju Samosir dibandingkan dengan perjalanan darat melalui Tele (daerah perbatasan Samosir). 
 
Di sektor ekonomi, dengan adanya transportasi ini, akses pariwisata Samosir semakin terjangkau dan praktis meningkatkan pendapatan daerah Samosir, hal senada disampaikan Bos Sidabutar sebagai Tokoh Masyarakat Tomok, Samosir, ujarnya.