LANGKAT -Jalan menuju Dusun Tanjung Naman, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, sungguh memprihatinkan. Jalan yang rusak dan membuat akses transportasi produksi masyarakat terkesan sulit.
 
Kondisi itu membuat salah seorang anggota DPRD Langkat, Edi Bahagia Sinuraya merespon dan bertekad akan merealisasikan dambaan masyarakat melalui APBD Langkat Tahun Anggaran (TA) 2023.

"Berawal dari hasil musyawarah rencana pembangunan desa (Musrebangdes) hingga ditetapkan sebagai skala prioritas. Kita akan sampaikan ke fraksi dan ketua Golkar untuk dibahas," tegas Edi, Selasa (2/8/2022).

Legislator Partai Golkar itu berharap adanya saling kerja sama dengan pemerintah desa untuk memenuhi persyaratan usulan pembangunan.

"Selayaknya usulan skala prioritas dimaksud didukung juga dengan proposal sehingga dapat ditindaklanjuti sebagai pendukung usulan," urai Edi Bahagia.

Disinggung tentang kondisi jalan dimaksud, dijelaskannya belum pernah diaspal dan hanya ada penyertuan secara swadaya dari masyarakat setempat.

"Kita telah melihat secara langsung kondisi jalan menuju dusun itu pada Minggu kemarin saat menghadiri kegiatan ibadah di GBKP Tanjung Naman," ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Lau Damak, Hendri Sembiring dikonfirmasi mengaku sejak 2017 jalan dimaksud telah diusulkan pembangunannya ke Pemkab Langkat.

Hendri menerangkan, jarak dari Simpang Suka Maju, Kelurahan Pekan Bahorok hingga ke Dusun Tanjung Naman diperkirakan sepanjang 3,5 Km.

"Di ujung Dusun Tanjung Naman masih ada perkampungan Tanjung Beringin Dusun Tusam Pinter serta ada jalur alternatif/lingkar menuju Susun Selayang Desa Lau Damak," tandas Hendri.

Diakhir perbincangan, Sekdes bilang secepatnya akan memenuhi persyaratan usulan pembangunan secara administrasi untuk dimohonkan ke Pemkab Langkat.