PALAS  – Petani getah karet di wilayah Kabupaten Padanglawas (Palas) mulai sumringah menyambut kenaikan harga getah karet menembus harga Rp 11.000 per kg. Sebelumnya, harga getah karet dikisaran Rp 9.500 per kg mengalami kenaikan Rp 1.500 perkg.

"Tiga pekan belakangan ini, harga getah karet mengalami kenaikan yang memberi angin segar bagi seluruh petani didaerah ini," kata S Hasibuan, petani getah karet di Kecamatan Ulu Barumun.

Diakui Hasibuan, harga getah karet yang sebelumnya sempat anjlok dengan kisaran harga Rp 6.000 per kg bertahan selama hampir setahun sehingga banyak petani yang mengalihkan fungsi lahan dengan tanaman palawija.

"Saat ini harga getah karet melonjak naik dengan harga Rp 11.000 per kg,cukup membantu petani dari segi ekonomi keluarga dapat terpenuhi," ungkapnya, Rabu (29/6/2022).

Ditempat terpisah, salah seorang agen penampung getah karet petani, Ali Soman mengatakan, naik harga getah karet dibarengi dengan hasil produksi yang relatif normal. Sehingga cukup mendukung pendapatan penghasilan petani.

"Akhir belakangan ini harga getah karet menembus Rp 11.000 hingga Rp10.500 per kg dengan kualitas getah bagus sehingga memberikan harapan yang baik terhadap petani," bebernya.

Kenaikan harga tersebut, lanjutnya cukup membantu kalangan petani getah karet. Karena selama ini terus berharap adanya perubahan kenaikan harga yang menjadi impian petani didaerah ini selama bertahun -tahun.

Soman menambahkan, untuk harga rata-rata sesuai dengan kualitas getah karet yang ditampung dari petani dengan harga beli Rp 10.000 per kg setiap harinya dapat terkumpul sampai 1 sampai 2 ton.