LHOKSEUMAWE – Kelompok tani (Koptan) Laskar Tani Aceh Utara saat ini mulai mengembangkan budidaya ikan air tawar dan pemindahan bibit jenis ikan lele dan nila salin di Desa Blang Pohroh, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara.

Penaburan bibit ikan lele dan nila salin, Sabtu, (28/5/2022)  itu turut disaksikan Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Nisam saiful Azmidan dihadiri Sekretaris Dinas Perkebunan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Aceh Utara Drh Muzakir bersama sejumlah staff dinas.

Drh. Muzakir memberikan apresiasi dan sangat antusias dengan kegiatan menyaksikan kegiatan penaburan budidaya ikan air tawar yang dilaksanakan oleh kelompok tani Laskar Tani Desa Blang Prohroh.

"Laskar Tani tetap fokus menjalankan usaha pengembangan ikan air tawar dan unit usaha lain, tujuannya agar dapat meningkatkan perekonomian petani di desa, terutama bagi anggota kelompok Laskar Tani. Kami tetap memberikan apresiasi terhadap usaha yang dilakukan oleh Koptan Laskar Tani ini,” katanya.

Disamping itu, Muzakir juga memberikan apresiasi terhadap lahan hijau diareal budidaya ikan air tawar yang dikelola oleh Koptan Laskar Tani. Selain budidaya ikan air tawar, Koptan Laskar Tani juga melakukan budidaya rumput unggulan untuk pakan ternak dan dibagikan kepada anggota kelompok ternak sapi maupun masyarakat yang membutuhkan.

“Saya sangat senang dan memberi apresiasi atas inisiasi Laskar Tani menanam dan membagikan bibit rumput Pakcong merupakan salah satu jenis rumput unggulan yang mengandung protein tinggi untuk ternak sapi, rumput ini memiliki nilai gizi terbaik saat ini,” katanya.

Sementara itu Taufik Helmi selaku Ketua Koptan Laskar Tani,  menjelaskan usaha pemijahan ini merupakan unit usaha baru yang dirintis oleh Laskar Tani.

“Peluang usaha pemijahan masih terbuka lebar untuk kita di Aceh, maka kami minta dukungan serta bimbingan dari berbagai pihak,” ungkapnya.

Taufik juga minta, agar kepala Dinas Peterikanan Aceh Utara memberikan pembinaan dan dukungan secara penuh terhadap program pemijahan dan budidaya ikan air tawar yang dilakukan oleh kelompok tani Laskar Tani Blang Pohroh.

“Program pemijahan dan budidaya ikan air tawar memiliki peluang pasar cukup menjanjikan, apalagi Desa Blang Pohroh berbatasan langsung dengan Kapubaten Bener Meriah dan Aceh Tengah yang notabene merupakan daerah pegunungan yang jauh dari kawasan pantai, sehingga masyarakat di dua daerah tersebut lebih banyak mengkonsumsi ikan air tawar,” urainya.

Sedangkan  M. Husen pemilik Kembang Tani Farm yang sangat konsen pada bidang usaha pendederan kakap putih dan nila salin mendorong Laskar Tani agar mampu menghasilkan bibit ikan lewat usaha pemijahan. “Kita berharap Koptan Laskar Tan mampu menghasilkan bibit ikan air tawar lewat usaha pemijahan,” tuturnya.