SERGAI - Pasca libur panjang dalam rangka hari raya Idulfitri 1443 H / 2022 M, baik ASN, pegawai swasta, pelajar maupun masyarakat lainnya sudah mulai melakukan aktivitas seperti biasa. Masyarakat yang melakukan kegiatan mudik pun telah kembali ke kediamannya untuk menjalani rutinitas. 
“Meski masih dalam suasana Idulfitri, namun upaya penanganan pandemi Covid-19 terus berlanjut. Berkat kerja keras dan sinergitas seluruh elemen dapat menekan laju pandemi hingga akhirnya melandai,” kata Kadis Komunikasi dan Informatika (Kominfo) selaku juru bicara Satgas Covid-19 Sergai Drs H Akmal AP MSi di ruang kerjanya, Senin (9/5/2022). 
 
Akmal menyampaikan berdasarkan perkembangan data Covid-19 per 8 Mei 2022 pukul 14.00 WIB, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Sergai nihil.
 
Sedangkan total kasus konfirmasi positif Covid-19 lanjut Akmal, saat ini mencapai 3.028 kasus. Dari jumlah ini, 2.770 orang dinyatakan sembuh, dan 258 orang meninggal. 
 
“Adapun rincian data tersebut terdiri dari; jumlah kasus suspek ada 2 orang, jumlah pelaku perjalanan saat ini nihil, jumlah kasus probabel ada 98 orang, kematian sebanyak 258 orang, jumlah kasus konfirmasi Covid-19 yang sedang dalam perawatan maupun isolasi saat ini nihil dan sebanyak  2.770 orang sudah sembuh,” terang Akmal. 
 
Selanjutnya Jubir Satgas Covid-19, Akmal, juga merinci capaian vaksinasi di Kabupaten Sergai untuk dosis I adalah 92,56 %, dosis II 76,12 % dan dosis III (Booster) 15,84 %.  Sedangkan angka capaian vaksinasi untuk lansia dosis I adalah 92,39 %,  dosis II 74,80 % dan dosis III 22,62 %.
 
Begitupun capaian vaksinasi untuk anak dosis I adalah 91,46 % dan  dosis II 81, 91 %. Sementara itu untuk data Bed Occupacy Rate (BOR) per hari ini adalah 0 % dari 137 tempat tidur khusus yang disediakan (tidak ada tempat tidur yang terpakai), jelas Akmal.
 
Meskipun Kabupaten Sergai nihil kasus konfirmasi Covid-19, namun Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Sergai ini selalu mewanti-wanti masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari.
 
“Kita tak boleh lengah, walaupun nihil kasus konformasi positif, namun kami selalu mengimbau kepada masyarakat agar tetap mematuhi prokes dengan mencuci tangan pakai sabun, menggunakan masker dan menjaga jarak,” imbaunya. 
 
Tak lupa ia juga berpesan kepada masyarakat yang belum divaksin dosis I, II dan terkhusus vaksinasi dosis III (booster) agar segera melakukannya di pusat-pusat kesehatan masyarakat terdekat.
 
Hal ini agar terbentuknya kekebalan komunal (herd immunity) dan dapat terbebas dari pandemi asal Wuhan ini, pungkas Akmal.