DELISERDANG - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) No 142051135 di Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang terpantau sunyi setelah PT Pertamina menaikkan harga bahan bakar minyak jenis Pertamax.

Menurut Pengawas SPBU Wahyu, sejak Jumat (1/4/2022) dini hari pembeli bahan bakar jenis Pertamax berkurang drastis.

"Bisa dihitung bang yang membeli bahan bakar jenis Pertamax ini semenjak naik. Dan yang beli pun awalnya gak tahu tiba kami kasih tahu mereka ngomel dan ada yang ganti beli jadi Pertalite," kata Wahyu kepada Gosumut, Jumat (1/4/2022).

Wahyu mengatakan, harga Pertamax kini naik sekitar Rp 12.500 per liter, sedangkan sebelumnya hanya Rp 9.000 ribu.

"Saya sebelumnya juga belum ada kabar Pertamax naik,begitu jam 00:00 WIB baru dapat kabar Pertamax naik lagi sekitar Rp 3.500 per liter," ucapnya.

Menurut Wahyu kenaikan Pertamax menjadi dampak buruk menjelang Ramadhan, sebabia dan karyawan lainnya harus lembur setiap hari.

"Kalau kek gini kami pekerja yang capek, harus lembur bang sampai nunggu habis minyak," katanya.

Wahyu berharap, pihak PT pertamina dapat menormalkan harga Pertamax kembali.*