TAPSEL - Rumah Sakit Bhayangkara TK IV Batang Toru diresmikan Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Pol Drs. RZ Panca Putra S, MSi.

Kapoda Sumut Irjen Pol Panca menyebutkan hari ini adalah catatan sejarah, karena Rumah Sakit Bhayangkara TK IV Batang Toru diresmikan, Senin (28/3/2022).

"Saya mendapatkan surat keputusan dari bapak Kapolri untuk pembentukan Rumah Sakit Bhayangkara tingkat IV, itu bulan Agustus. SKepnya Bapak Kapolri itu No 1321 tanggal 24 Agustus 2021, dan sebelumnya didahului izin dari Bupati Tapsel, Kepala Dinas sudah membantu untuk dioprasionalkan, dibentuknya rumah sakit di Kecamatan Batang Toru," ungkap Kapoda Sumut Irjen Pol Panca.

Kapoda Sumut Irjen Pol Panca mangucapkan terimakasih kepada Bupati Tapanuli Selatan, Bupati Padang Lawas Utara, Sekda Tapanuli Selatan, Sekda Padang Lawas Utara, Kepala Dinas Kesehatan dan para badan usaha perusahaan yang sudah membantu bisa diresmikan rumah sakit Bhayangkara TK IV ini. Kapolda Irjen Pol Panca juga mengucapkan terima kasih kepada warga yang sudah menghibahkan tanah untuk pembangunan rumah sakit.

"Rumah sakit ini milik bersama untuk masyarakat umumnya dan khusus bagi lima kecamatan yaitu Batang Toru, Muara Batang Toru, Angkola Sangkunur, Marancar dan Angkola Barat,” ujar Kapoda Sumut .

Diceritakan Kapolda Sumut pada awal bertugas di Polda Sumut, dia berkunjung ke Kabupaten Tapsel. Selanjutnya, Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj menyampaikan pada Irjen Pol Panca, bahwa ada bangunan di Tapsel yang rencananya akan dijadikan rumah sakit.

Mendengar laporan tersebut, Panca bersama Kapolres Roman, Sekda Tapsel, dan juga Kepala Dinas PUPR langsung meninjau. Ketika sampai, Kapolda kaget, karena di dalamnya sudah ada banyak fasilitas kesehatan yang belum terpakai.

"Saya langsung berpikir, seandainya ini (fasilitas kesehatan) bisa dimanfaatkan untuk melayani kesehatan masyarakat, maka akan bisa membatu masyarakat yang sakit. Melayani masyarakat di sekitaran Kecamatan Batang Toru ini," ucap Irjen Pol Panca.

Sala satu program Bapak Kapolri, lanjut Irjen Pol Panca mengungkapkan, B
mewujudkan Polri yang Presisi adalah transformasi oprasional. Dimana salah satu kegiatan yang diminta adalah memberikan pelayanan kesehatan, baik untuk anggota Polri termasuk masyarakat. Polri berperan untuk membantu di bidang pelayanan kesehatan.

"Sekali lagi, pemahaman Bapak Kapolri adalah bukan untuk Polri semata, tetapi untuk memberikan dan membantu di bidang kesehatan kepada masyarakat, dan itu di buktikan hari ini," pungkas Irjen Pol Panca.*