PALAS - Aliran Sungai di Desa Aek Tinga, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padanglawas (Palas) diduga tercemar limbah pabrik kelapa sawit (PKS) dan menyebabkan ratusan ikan yang berada di sungai tersebut mati terapung. Menurut informasi yang dihimpun GoSumut, Jumat (18/2/2022) pembuangan limbah PKS yang beroperasi di sekitar Desa Aektinga itu diduga terjadi pada malam hari pada saat hujan turun.
 
Bahkan sampai hari ini kondisi sungai Sialang Rindang Aek Tinga berubah warna menjadi coklat kehitaman karena limbah pabrik dan sejumlah ikan mati terapung dan mulai membusuk.
 
Menurut informasi masyarakat setempat, di sekitar hulu sungai terdapat satu perusahaan pabrik pengolahan kelapa sawit yang beroperasi.
 
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Padanglawas, Ongku Bosar Daulay mengatakan, tidak mengetahui kejadian itu adanya sungai yang tercemar limbah karena belum ada laporan dari warga.
 
"Atas informasi ini,pihaknya akan  segera turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan pengambilan sampel air untuk diperiksakan ke Laboraturium di Medan untuk memastikan apakah  limbah tersebut berbahaya atau tidak," pungkasnya.