LANGKAT - Cegah klaster penyebaran Covid-19 dan keamanan liburan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Polres Langkat menggelar rapat koordinasi (Rakor) lintas sektoral operasi Lilin Toba, Senin (13/12/2021).
Rakor dipimpim Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok, dihadiri Kadis Perhubungan Langkat, H. Mulyono.
Kapolres dalam kesempatan tersebut memaparkan pada operasi Lilin Toba 2021 Polres Langkat menggelar 3 Pos Pam dan 2 Pos Pantau. Masing-masing Pos Pam l di Km 37-38 Sei Karang Kecamatan Stabat,
Pos Pam ll di halaman pertokoan Stabat City Kecamatan Stabat dan
Pos Pam di lll Km 115 Desa Halaban Kecamatan Besitang. Selain itu Polres Langkat juga menyiapkan pos pantau di obyek wisata Tangkahan, di Desa Namu Sialang Kecamatan Batang Sarangan. Serta pos pantau di obyek wisata Bukit Lawang, di Desa Batu Jonjong Kecamatan Bahorok.
Danu menyatakan, operasi Lilin Toba 2021 pelaksanaannya harus bersinergi dengan unsur terkait, demi kelancaran dan keberhasilan. Terkait vaksinasi, pihaknya akan mengupayakan capaian 70 persen dengan masa waktu 12.000 hari. Berdasarkan hasil rapat TNI melibatkan personilnya pada penjagaan Pos Pam dan Pos Pantau termasuk pada operasi yustisi. Sementara
Dinkes Langkat mempersiapkan ambulance di Pos Pam dan Pos Yan. Serta mempersiapkan sarpras pengecekan kesehatan masyarakat (Swab/Rapid). Sedangkan Dinas PU mensiagakan personil operator mobil derek,
Satpol PP melibatkan personil di Pos Pam dan Pos Pantau termasuk pada pelaksanaan Pam Natal dan Tahun Baru pada giat operasi Yustisi. Dishub melibatkan personil di Pos Pam dan Pos Pantau, serta pada Pam Natal dan Tahun baru pada operasi Yustisi. Selanjutnya, Diskominfo terlibat untuk mensosialisasikan cegah kerumunan pada Nataru. Memaksimalkannya lewat sosialisasi publikasikan di media sosial, media siber, surat kabar, pemasangan spanduk/banner serta himbauan keliling. Dinas Pariwista membuat surat edaran untuk pengelola obyek wisata, guna penerapan Prokes. Serta menempatkan personil pada lokasi obyek wisata guna pantau dan monitoring penerapan Prokes. Terakhir Disperindag membuat surat edaran kepada pedagang untuk tidak berjualan di lokasi tanah lapangan/alun-alun T.Amir Hamzah, guna menghindari kerumunan pada Nataru. Sementara, Kadis Hub Langkat menyatakan jajaran Pemkab Langkat akan bersinergi semaksimal mungkin pada pelaksanaan operasi Lilin Toba 2021. Turut hadir Turut hadir Dandim 0203/Langkat Letkol Inf.Wisnu Joko Saputro, Danyon Marinir 8 Tangkahan Lagan Letkol Mar. Farikc M.Tr.Opla, Kabag OPS Polres Langkat, Kakan Kemenag Langkat melalui Kasubag Tata Usaha H.Muhammad Syukri serta lainnya.
Pos Pam ll di halaman pertokoan Stabat City Kecamatan Stabat dan
Pos Pam di lll Km 115 Desa Halaban Kecamatan Besitang. Selain itu Polres Langkat juga menyiapkan pos pantau di obyek wisata Tangkahan, di Desa Namu Sialang Kecamatan Batang Sarangan. Serta pos pantau di obyek wisata Bukit Lawang, di Desa Batu Jonjong Kecamatan Bahorok.
Danu menyatakan, operasi Lilin Toba 2021 pelaksanaannya harus bersinergi dengan unsur terkait, demi kelancaran dan keberhasilan. Terkait vaksinasi, pihaknya akan mengupayakan capaian 70 persen dengan masa waktu 12.000 hari. Berdasarkan hasil rapat TNI melibatkan personilnya pada penjagaan Pos Pam dan Pos Pantau termasuk pada operasi yustisi. Sementara
Dinkes Langkat mempersiapkan ambulance di Pos Pam dan Pos Yan. Serta mempersiapkan sarpras pengecekan kesehatan masyarakat (Swab/Rapid). Sedangkan Dinas PU mensiagakan personil operator mobil derek,
Satpol PP melibatkan personil di Pos Pam dan Pos Pantau termasuk pada pelaksanaan Pam Natal dan Tahun Baru pada giat operasi Yustisi. Dishub melibatkan personil di Pos Pam dan Pos Pantau, serta pada Pam Natal dan Tahun baru pada operasi Yustisi. Selanjutnya, Diskominfo terlibat untuk mensosialisasikan cegah kerumunan pada Nataru. Memaksimalkannya lewat sosialisasi publikasikan di media sosial, media siber, surat kabar, pemasangan spanduk/banner serta himbauan keliling. Dinas Pariwista membuat surat edaran untuk pengelola obyek wisata, guna penerapan Prokes. Serta menempatkan personil pada lokasi obyek wisata guna pantau dan monitoring penerapan Prokes. Terakhir Disperindag membuat surat edaran kepada pedagang untuk tidak berjualan di lokasi tanah lapangan/alun-alun T.Amir Hamzah, guna menghindari kerumunan pada Nataru. Sementara, Kadis Hub Langkat menyatakan jajaran Pemkab Langkat akan bersinergi semaksimal mungkin pada pelaksanaan operasi Lilin Toba 2021. Turut hadir Turut hadir Dandim 0203/Langkat Letkol Inf.Wisnu Joko Saputro, Danyon Marinir 8 Tangkahan Lagan Letkol Mar. Farikc M.Tr.Opla, Kabag OPS Polres Langkat, Kakan Kemenag Langkat melalui Kasubag Tata Usaha H.Muhammad Syukri serta lainnya.