MEDAN - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menanggapi kabar BBM Premium di wilayah Sumut bakal hilang atau dihapus. Edy meminta agar Pertamina menyediakan BBM yang harganya sama jika Premium hilang.

"Bisa jadi (Premium hilang), karena begitu peliknya Premium ini. Yang pasti Premuim hilang gantinya harus ada, yang harus lebih baik, harganya sama. Kalau tak sama aku tak mau itu," kata Edy di rumah dinas, Medan, Jumat (26/11/2021).

Edy mengatakan akan lebih baik jika ada BBM enis lain yang lebih bagus daripada Premium jika harganya sama. Dia pun mengaku sudah membahas itu dengan Pertamina dan sudah disepakati.

"Harganya sama dengan Premium. Kalau sama dengan Premium kenapa tak kita pakai itu. Itulah saya kejar itu Pertamina. Tapi itu, dia (Pertamina) jawabannya saya terima itu," ujar Edy.

Edy kemudian berbicara soal program langit biru yang dibahasnya bersama Pertamina. Edy mengatakan sudah bersepakat dengan Pertamina persoalan itu.

"Itukan mereka sudah ada tawar dengan saya. Yakinkan kalian aku tak akan merugikan rakyat ku. Aku kan bos nya rakyat-rakyat ini, bukan urusan Pertamina," ucapnya.

Seperti diketahui, beberapa waktu lalu masyarakat di Sumut mengeluhkan langkanya BBM jenis Premium. Soal kelangkaan ini juga diutarakan oleh anggota DPRD Deli Serdang dari Fraksi PKS, Cece Moh Romli.

Cece menyebut dirinya mendengar kabar akan hilangnya peredaran BBM jenis Premium di Deli Serdang. Untuk itu, dia meminta Pemkab Deli Serdang ikut menjelaskan hal itu.

"Apabila benar informasi yang berkembang di masyarakat tentang hendak dihapusnya jenis BBM Premium dan solar. Maka saya mengusulkan agar pemerintahan daerah membuat protes secara resmi kepada pihak produsen (Pertamina)," ucap Cece.*