SERGAI - Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) diwajibkan berbelanja kebutuhan sehari-hari di pasar-pasar rakyat yang ada khususnya di Pasar Rakyat Sei Rampah.
Demikian dikatakan Bupati Sergai H Darma Wijaya didampingi Wakil Bupati H Adlin Umar Yusri Tambunan, Sekdakab Sergai H M Faisal Hasrimy, bersama para sang istri, Pangeran Bedagai T.Achmad Syafii serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) disela belanja bersama di pasar rakyat Sei Rampah, Minggu (14/11) di Desa Sei Rampah. "Sesuai janji kampanye kami bahwa seluruh Pejabat Pemkab Sergai dari eselon II, III dan IV wajib tinggal di Kab.Sergai dan berbelanja di pasar-pasar rakyat yang tersebar di Sergai salah satunya Pasar Rakyat Sei Rampah yang berlokasi di ibu kota Kabupaten Sergai," tutur Darma Wijaya seraya menambahkan salah satu janji kampanye telah diwujudkan. Dengan program Gerakan Belanja Bersama Kebutuhan Dapur dan Harian di Pasar Rakyat (Gerebek Pasar) lanjut Bupati yang telah digagas, diharapkan Kota Sei Rampah khususnya sebagai ibu kota Kabupaten Sergai akan semakin maju dan berkembang, tentunya dengan meningkatnya pendapatan para pedagang. Bupati juga menyampaikan, di Pasar Sei Rampah yang merupakan relokasi pekan Lelo telah disiapkan 200 lapak pedagang, hingga hari ini sudah terisi sekitar 162 lapak oleh pedagang yang sebagian besar pedagang dari pekan Lelo. Diakui Bupati, Pasar Sei Rampah yang telah disiapkan lokasinya lebih nyaman, aman dan tertata dengan berbagai fasilitas pendukung lainnya sehingga keberadaan pasar Sei Rampah sangat layak, kedepan dirinya berharap seluruh pedagang akan dipusatkan di Pasar Sei Rampah. "Hari ini di pasar Lelo pihak Pemkab Sergai melalui Satgas Covid-19 juga menyediakan lokasi Gebyar Vaksinasi yang disediakan bagi seluruh masyarakat yang berkunjung ke pasar Sei Rampah baik itu vaksin ke 1, 2 dan vaksin ke 3 sebagai upaya pengendalian Covid-19 di Sergai," pungkas Darma Wijaya. Pantauan awak media, ratusan pengunjung memadati Pasar Sei Rampah untuk berbelanja dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Pedagang eks Pekan Lelo tampak sumringah dimana pembeli terus berdatangan hingga malam menjelang maghrib.
Demikian dikatakan Bupati Sergai H Darma Wijaya didampingi Wakil Bupati H Adlin Umar Yusri Tambunan, Sekdakab Sergai H M Faisal Hasrimy, bersama para sang istri, Pangeran Bedagai T.Achmad Syafii serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) disela belanja bersama di pasar rakyat Sei Rampah, Minggu (14/11) di Desa Sei Rampah. "Sesuai janji kampanye kami bahwa seluruh Pejabat Pemkab Sergai dari eselon II, III dan IV wajib tinggal di Kab.Sergai dan berbelanja di pasar-pasar rakyat yang tersebar di Sergai salah satunya Pasar Rakyat Sei Rampah yang berlokasi di ibu kota Kabupaten Sergai," tutur Darma Wijaya seraya menambahkan salah satu janji kampanye telah diwujudkan. Dengan program Gerakan Belanja Bersama Kebutuhan Dapur dan Harian di Pasar Rakyat (Gerebek Pasar) lanjut Bupati yang telah digagas, diharapkan Kota Sei Rampah khususnya sebagai ibu kota Kabupaten Sergai akan semakin maju dan berkembang, tentunya dengan meningkatnya pendapatan para pedagang. Bupati juga menyampaikan, di Pasar Sei Rampah yang merupakan relokasi pekan Lelo telah disiapkan 200 lapak pedagang, hingga hari ini sudah terisi sekitar 162 lapak oleh pedagang yang sebagian besar pedagang dari pekan Lelo. Diakui Bupati, Pasar Sei Rampah yang telah disiapkan lokasinya lebih nyaman, aman dan tertata dengan berbagai fasilitas pendukung lainnya sehingga keberadaan pasar Sei Rampah sangat layak, kedepan dirinya berharap seluruh pedagang akan dipusatkan di Pasar Sei Rampah. "Hari ini di pasar Lelo pihak Pemkab Sergai melalui Satgas Covid-19 juga menyediakan lokasi Gebyar Vaksinasi yang disediakan bagi seluruh masyarakat yang berkunjung ke pasar Sei Rampah baik itu vaksin ke 1, 2 dan vaksin ke 3 sebagai upaya pengendalian Covid-19 di Sergai," pungkas Darma Wijaya. Pantauan awak media, ratusan pengunjung memadati Pasar Sei Rampah untuk berbelanja dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Pedagang eks Pekan Lelo tampak sumringah dimana pembeli terus berdatangan hingga malam menjelang maghrib.