LABUHANBATU - Bukannya sholat, pria ini malah memilih nyolong satu unit sepeda motor Honda Vario. Kini, ASR alias Agus (16) diboyong ke Mapolsek Bilah Hilir untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Peristiwa ini terungkap pada Kamis (28/10/2021) sekira pukul 18.30. Di mana, anak Juliani, 31 (pelapor_RED), Anugrah memarkirkan Honda Vario 250 warna hitam-abu abu BK 3597 YBI di rumah depan Katino di Kampung Tengah I Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, untuk mengaji sekaligus sholat magrib dengan kunci masih lengket di sepeda motor yang dipakainya. Pada pukul 19.00, Anugrah memberi tahu Katino bahwa sepeda motor miliknya telah hilang dari parkiran dan kemudian Katino memberi tahu ibu korban bahwa Honda Varionya telah hilang dicuri. Setelah dicari bersama warga sekitar, sepeda motor yang hilang nelu, ditemukan hingga akhirnya dilaknjutkan dengan melaporkan ke Polsek Bilah Hilir. Kapolres Labuhanbatu, AKBP Deni Kurniawan melalui Kasat Reskrim AKP Parikhesit, Rabu (3/11/2021) menjelaskan, menerima laporan pencurian tersebut, Kanit Reskrim Iptu Amlam beserta anggota Reskrim melakukan cek TKP dan penyelidikan peristiwa curanmor tersebut. Dari hasil interogasi saksi-saksi di TKP diketahui bahwa sebelum Kejadian curanmor tersebut ada yang melihat pelaku ASR alias Agus berada di sekitar tempat kejadian yaitu di depan rumah kepala dusun Kapet dan ada saksi yang melihat pelaku pencurian adalah seorang laki-laki yang dikenal bernama ASR alias Agus. "Dari keterangan para saksi tersebut, Tim Tekab Reskrim Polsek Bilah Hilir melakukan penyelidikan terhadap keberadaan Agus, namun setelah dilakukan pencarian di rumah Agus tidak berada di rumahnya. Kemudian tim melakukan pencarian terhadap dan diketahui terduga pelaku berada di Rantauprapat. Kemudian tim berhasil mengamankan ASR alias Agus," jelasnya. Kepada polisi, Agus mengaku yang melakukan pencurian tersebut bersama rekannya berinisial R. "Agus ini berperan sebagai yang memantau situasi pada saat pencurian sepeda motor tersebut dan R yang mengambil dari TKP," bebernya. Dari penangkapan ini, polisi mengamankan barang bukti 1 unit Honda Vario tanpa plat warna hitam abu-abu dan uang tunai Rp 60.000.
Peristiwa ini terungkap pada Kamis (28/10/2021) sekira pukul 18.30. Di mana, anak Juliani, 31 (pelapor_RED), Anugrah memarkirkan Honda Vario 250 warna hitam-abu abu BK 3597 YBI di rumah depan Katino di Kampung Tengah I Desa Tanjung Haloban, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, untuk mengaji sekaligus sholat magrib dengan kunci masih lengket di sepeda motor yang dipakainya. Pada pukul 19.00, Anugrah memberi tahu Katino bahwa sepeda motor miliknya telah hilang dari parkiran dan kemudian Katino memberi tahu ibu korban bahwa Honda Varionya telah hilang dicuri. Setelah dicari bersama warga sekitar, sepeda motor yang hilang nelu, ditemukan hingga akhirnya dilaknjutkan dengan melaporkan ke Polsek Bilah Hilir. Kapolres Labuhanbatu, AKBP Deni Kurniawan melalui Kasat Reskrim AKP Parikhesit, Rabu (3/11/2021) menjelaskan, menerima laporan pencurian tersebut, Kanit Reskrim Iptu Amlam beserta anggota Reskrim melakukan cek TKP dan penyelidikan peristiwa curanmor tersebut. Dari hasil interogasi saksi-saksi di TKP diketahui bahwa sebelum Kejadian curanmor tersebut ada yang melihat pelaku ASR alias Agus berada di sekitar tempat kejadian yaitu di depan rumah kepala dusun Kapet dan ada saksi yang melihat pelaku pencurian adalah seorang laki-laki yang dikenal bernama ASR alias Agus. "Dari keterangan para saksi tersebut, Tim Tekab Reskrim Polsek Bilah Hilir melakukan penyelidikan terhadap keberadaan Agus, namun setelah dilakukan pencarian di rumah Agus tidak berada di rumahnya. Kemudian tim melakukan pencarian terhadap dan diketahui terduga pelaku berada di Rantauprapat. Kemudian tim berhasil mengamankan ASR alias Agus," jelasnya. Kepada polisi, Agus mengaku yang melakukan pencurian tersebut bersama rekannya berinisial R. "Agus ini berperan sebagai yang memantau situasi pada saat pencurian sepeda motor tersebut dan R yang mengambil dari TKP," bebernya. Dari penangkapan ini, polisi mengamankan barang bukti 1 unit Honda Vario tanpa plat warna hitam abu-abu dan uang tunai Rp 60.000.