JAKARTA - Data milik Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 per 10 Oktober yang baru dirilis pada hari ini, Rabu (13/10) mencatat
zona oranye atau wilayah dengan risiko sedang penularan Covid-19 hanya menyisakan tiga daerah dalam sepekan terakhir. Ketiganya adalah Kota Subulussalam dan Kabupaten Aceh Besar di Provinsi Aceh. Kemudian Kabupaten Mamasa di Provinsi Sulawesi Barat.

Sementara penambahan zona hijau atau wilayah yang tidak mengalami penambahan kasus virus corona, menjadi dua daerah yakni Kabupaten Tambrauw di Papua Barat, Kabupaten Buru Selatan di Maluku.

Dengan tambahan itu tercatat lima wilayah masuk zona hijau dalam sepekan terakhir. Tiga daerah lain yang lebih dulu berstatus zona hijau yakni Kabupaten Pegunungan Arfak di Papua Barat, Kota Tual di Provinsi Maluku, serta Kabupaten Intan Jaya di Papua.

Untuk daerah zona hijau dengan status tidak terdampak covid-19, tidak lagi tercatat dalam peta zonasi. Ini karena satu wilayah yang dilaporkan tidak terdampak virus corona hingga Juli lalu, yakni Kabupaten Dogiyai di Papua, kini masuk kategori zona kuning.

Penurunan juga terjadi pada daerah zona kuning atau wilayah dengan risiko rendah penularan covid-19. Daerah zona kuning ini turun menjadi 506 wilayah, dibandingkan data pekan lalu yang mencatat 508 kabupaten/kota.

Untuk zona kuning, seluruh kabupaten/kota di Indonesia mulai dari Jawa hingga Papua mayoritas masuk kategori zona kuning.

Peta zonasi risiko daerah dihitung berdasarkan indikator-indikator kesehatan masyarakat dengan menggunakan skoring dan pembobotan. Indikator yang digunakan adalah indikator epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.

Pandemi virus corona di Indonesia diketahui juga telah mengakibatkan sebanyak 4.229.813 orang terinfeksi sejak temuan pertama kasus diumumkan pada 2 Maret 2020 lalu.

Dari jutaan kasus itu, sebanyak 4.065.425 orang dinyatakan pulih, 21.625 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, sementara 142.763 lainnya meninggal dunia.*