SIBOLGA - Pemerintahan Kota Sibolga menargetkan 100 persen masyarakatnya, sudah harus selesai divaksin Covid-19, sebelum akhir tahun.
Dengan target tersebut Pemerintahan Kota Sibolga bekerjasama dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Sibolga, melaksanakan vaksinasi massal Covid-19 bagi masyarakat, di lokasi Tangkahan UD. Budi Jaya, Jalan KH. Ahmad Dahlan, Kelurahan Aek Manis Kecamatan Sibolga Selatan, pada Rabu (29/9/21) pagi.
"Kita sekarang berada dilevel 2, harapannya nanti Kota Sibolga bisa sampai ke level hijau. Harus divaksin minimal 70%, sekarang masih 68%. Percuma vaksin dosis I jika tidak dilanjutkan vaksin dosis II, harus divaksin sekali lagi baru naik imun tubuh. Paling lambat tanggal 27 Oktober, datangi puskemas, tidak harus dicari atau dipanggil," ucap Wali Kota Sibolga H.Jamaluddin Pohan saat memberikan kata sambutan. Ada sebanyak 600 dosis vaksin yang telah dipersiapkan lanjutnya. Selain itu ada, 600 paket bansos yang diserahkan kepada peserta yang telah selesai divaksin. "Kita berharap dengan adanya kerja sama bersama dengan Kejari vaksininasi dapat secepatnya diselesaikan secepatnya. Untuk itu kepada masyarakat saya berharap segera la vaksin guna menjaga kesehatan kita, jangan takut divaksin, tidaknya sakit, halal dan aman. Terimakasih kepada warga yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan vaksinasi.” ujarnya. Dikesempatan tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Sibolga, Irvan Paham PD Samosir juga menjelaskan, dosis yang digunakan sebanyak 600 dosis vaksin jenis Sinovac. "Dengan adanya kerjasama ini kita juga berharap pelaksanan vaksininasi di Kota Sibolga secepatnya terselesaikan. Kejaksaan di sini hadir untuk mendukung Pemerintah Kota melaksanakan program vaksinasi," pungkasnya Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah M. Yusuf Batubara, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Yasman, Kadis Kesehatan Firmansyah Hulu, Kadis Sosial Bustanul Arifin, Waka Polres Sibolga Kompol R. Sihombing, perwakilan Kodim 0211/TT ,Camat se-Kota Sibolga, Lurah dan ratusan masyarakat peserta vaksinasi.
"Kita sekarang berada dilevel 2, harapannya nanti Kota Sibolga bisa sampai ke level hijau. Harus divaksin minimal 70%, sekarang masih 68%. Percuma vaksin dosis I jika tidak dilanjutkan vaksin dosis II, harus divaksin sekali lagi baru naik imun tubuh. Paling lambat tanggal 27 Oktober, datangi puskemas, tidak harus dicari atau dipanggil," ucap Wali Kota Sibolga H.Jamaluddin Pohan saat memberikan kata sambutan. Ada sebanyak 600 dosis vaksin yang telah dipersiapkan lanjutnya. Selain itu ada, 600 paket bansos yang diserahkan kepada peserta yang telah selesai divaksin. "Kita berharap dengan adanya kerja sama bersama dengan Kejari vaksininasi dapat secepatnya diselesaikan secepatnya. Untuk itu kepada masyarakat saya berharap segera la vaksin guna menjaga kesehatan kita, jangan takut divaksin, tidaknya sakit, halal dan aman. Terimakasih kepada warga yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan vaksinasi.” ujarnya. Dikesempatan tersebut, Kepala Kejaksaan Negeri Sibolga, Irvan Paham PD Samosir juga menjelaskan, dosis yang digunakan sebanyak 600 dosis vaksin jenis Sinovac. "Dengan adanya kerjasama ini kita juga berharap pelaksanan vaksininasi di Kota Sibolga secepatnya terselesaikan. Kejaksaan di sini hadir untuk mendukung Pemerintah Kota melaksanakan program vaksinasi," pungkasnya Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah M. Yusuf Batubara, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Yasman, Kadis Kesehatan Firmansyah Hulu, Kadis Sosial Bustanul Arifin, Waka Polres Sibolga Kompol R. Sihombing, perwakilan Kodim 0211/TT ,Camat se-Kota Sibolga, Lurah dan ratusan masyarakat peserta vaksinasi.