LANGKAT - Sekretaris kecamatan (sekcam) Bahorok, Rukun Sinuraya SE meninjau Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas Jumat (27/8) ke SD 050644 Bahorok.

Ditemui di sekolah itu, Rukun mengaku kunjungannya meninjau dan memonitoring proses PTM terbatas dan persiapan pihak sekolah.

Persipan dimaksud meliputi pemakaian masker, pengaturan jarak dan persediaan/media tempat mencuci tangan di lingkungan sekolah, urainya.

Disinggung tentang hasil kunjungan dan pantauannya di sekolah itu, Rukun memaparkan sejauh ini pihak sekolah menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan (prokes) sesuai himbauan serta anjuran pemerintah.

Menjawab awak media dikatakannya sesuai petunjuk Pelaksan tugas (Plt) Camat Bahorok, Saleh S pihaknya akan akan terus memotoring sekolah-sekolah untuk memantau penerapan prokes.

Sementara itu, kepala sekolah SD 050644 , Rusmawati SPd melalui tenaga pendidik di sekolah itu memaparkan saat ini siswa yang sedang menuntut ilmu berjumlah 235 orang.

"Benar, mulai dari kelas 1 hingga kelas 6 kapasitas maksimal 20 orang setiap ruangan sehingga dibagi menjadi dua gelombang didik 15 tenaga guru serta 10 diantaraya berstatus sebagai PNS. Tidak ada kendala, hanya saja butuh penyesuaian waktu belajar pasalnya satu gelombang hanya dibenarkan dua jam," ujarnya.

Terpisah Plt Camat Bahorok, Saleh S Sos ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya mengingatkan dan memastikan penerapan prokes di sekolah -sekolah.

Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak tidak hanya mengimbau dan mengingatkan pihak sekolah saat PTM terbatas. Namun peran orang tua, serta elemen masyarakat.

"Kita tidak ingin penyebaran Covid-19 dimasa pandemi menular dari dunia pendidikan akibat tidak mematuhi prokes kata Saleh dari telepon selulurnya," ujarnya.