TAPUT - Sebanyak 11 orang meninggal dunia akibat paparan Covid 19 di RSU Tarutung selama periode Juli 2021.
Direktur RSU Tarutung, Janri Nababan melalui Humas RSU Nove Simbolon, Kamis (22/7/2021) menjelaskan, ke 11 pasien Covid-19 yang meninggal dunia tersebut tidak semuanya warga Tapanuli Utara.

"Yang 11 itu ada dari luar, yang dari Tapanuli Utara 9 orang, Labuhanbatu satu orang dan dari Aceh Tenggara satu orang," ungkap humas RSU Tarutung.

Dikatakan juga, ke 11 orang yang meninggal dunia ini diluar dari 67 pasien covid-19 yang saat ini sedang dalam perawatan di ruang isolasi RSU Tarutung.

Diinformasikan dalam pemberitaan Gosumut.com sebelumnya, menurut Nove simbolon saat ini di RSU Tarutung mengalami peningkatan Pasien Covid-19 secara signifikan.

Ada sekitar 67 orang pasien penderita Covid-19 yang dirawat di RSU Tarutung, dimana 54 orang terkonfirmasi dan 13 orang suspec covid-19.

Akibat lonjakan pasien tersebut menurutnya, RSU Tarutung harus menambah bed isolasi atau ruang isolasi dari 60 bed isolasi menjadi 77 ruang isolasi.Dan pembiayaan pengobatan bagi yang terkonfirmasi maupun suspec adalah dari pemerintah pusat.

"54 orang terkonfirmasi dan suspec 13 orang,ketersediaan bed isolasi sudah kita tambah sudah ada 77 bed jadinya dikarenakan penambahan pasien covid," tutur Nove Simbolon

Kendati demikian, walau terjadi lonjakan pasien Covid-19 menurut Nove simbolon. Pelayanan bagi pasien penderita penyakit yang lain, RSU Tarutung tetap menjalankan pelayanan.