SIANTAR - Jawaman Saragih (57) ditemukan tewas di daerah sawah yang terletak di Kampung Matio, Kelurahan Nagahuta Timur, Kecamatan Siantar Marimbun, Rabu (31/3/2021) pagi.


Pria yang diketahui berdomisili di Balata I, Kelurahan Tiga Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun ini, ditemukan tewas pertama kali oleh seorang warga bernama Alpidun Siahaan.

Hal itu pun dibenarkan Kapolsek Siantar Marihat AKP Robert S Purba kepada GoSumut dengan mengatakan kalau tewasnya korban dikarenakan penyakit asma yang dimiliki korban kumat.

"Korban meninggal dikarenakan asmanya kambuh. Mayatnya ditemukan oleh warga bernama Alpidun dipinggiran sawah dengan kondisi telentang," ucap AKP Robert S Purba.

Robert menjelaskan sebelum korban (Jamawan) ditemukan tewas, ia hendak mengeluarkan bebeknya dari kandangnya. Namun saat diperjalanan menuju kandangnya tiba-tiba korban terjatuh di bentengan sawah.

"Pada saat korban terjatuh tidak satu pun orang mengetahuinya, sampai pada akhirnya Alpidun yang datang ke sawah untuk melihat aliran air sawahnya. Hanya saja ketika dilihat Alpidun kandang bebeknya milik korban belum terbuka, sehingga Alpidun (saksi) mengecek ke gubuk korban tapi korban tidak ditemukan juga," terangnya.

Lanjutnya, ketika Alpidun berjalan disekitar gubuk, Alpidun ini melihat kalau korban sudah telentang di sawah dalam keadaan sudah meninggal. Disitu saksi langsung melaporkan kejadian tersebut kepada ketua RT agar segera menghubungi polisi untuk dilakukan evakuasi.

Kini jenazah korban yang sempat di bawa ke RSUD Djasamen Saragih untuk dilakukan visum luar telah dibawa ke rumah duka yang berada di Tiga Balata untuk disemayamkan.