MEDAN - Perhimpunan Sarjana & Profesionel Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) Sumatera Utara periode 2021-2025 resmi dilantik, Rabu (24/3/2021).

Pelantikan ini dilakukan secara daring dengan aplikasi webinar online dan luring yang dilaksanakan langsung di Auditorium FKM USU sejak pukul 13.00.

Dalam arahannya, Ketua PP Persakmi Prof. Ridwan menyampaikan, pelantikan ini adalah kali pertama yang dilakukan Persakmi dalam skala nasional, sehingga SKM yang menjadi pengurus terdorong karena panggilan jiwa yang tulus sebagai seorang SKM.

Prosesi pelantikan ini ditandai dengan penyerahan bendera PERSAKMI sebagai symbol pergantian tampuk kepemimpinan dari Ketua Persakmi Sumut sebelumnya Gita Kencana SKM, M.PH kepada ketua terpilih yaitu Dr.Isyatun Mardhiyah Syahri, SKM, M.Kes.

Ucapan selamat juga turut diberikan Ketua PP Persakmi kepada seluruh pengurus pasca pelantikan.

Gita Kencana, selaku ketua demisioner juga menyampaikan pesan yang mendalam untuk pengurus yang baru. “Semoga pengurus kedepan bergerak dengan semangat dan amunisi baru akan lebih baik, memberi harapan untuk SKM serta kerja nyata untuk Indonesia sehat dan menjadikan Persakmi sebagai rumah SKM,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua terpilih yang juga baru dilantik menjadi doktor Ilmu Kesehatan Masyarakat di USU pada pagi harinya, menyampaikan terima kasih pada SKM pendahulu yang memberikan dorongan kepada semua pengurus untuk melanjutkan perjuangan Persakmi.

"Mari semua pengurus sama-sama menjalankan amanat ini agar dapat berjalan dengan kepercayaan dan komitmen bersama,” pesannya.

Pada kesempatan itu juga, Ketua Demisioner dan Ketua Terpilih kepada Prof. Dr.Ida Yustina, M.Si Dekan FKM USU mengucapkan terimakasih karena telah memberi dukungan atas terlaksananya pelantikan dan seminar nasional ini.

"FKM USU sebagai salah satu almamater pengurus Persakmi Sumut merupakan kawah candradimuka yang menggembleng para pengurus sehingga dapat menjadi SKM yang tangguh," ucap Ketua Persakmi sebelumnya.

Menurut dia, eksistensi Persakmi sebagai organisasi profesi Kesehatan masyarakat ditunjukkan salah satunya melalui rangkaian pelantikan dengan melaksanakan seminar nasional yang bertajuk “Perspektif Profesionalisme Sarjana Kesehatan Masyarakat, Link & Match Dengan Dunia Kerja”.

Dalam seminar ini, hadir juga narasumber seorang pakar di bidang kesehatan masyarakat antara lain, Prof. Dr. Ida Yustina, M.Si (Dekan FKM USU) dengan topik "Penguatan Profesionalisme Sarjana & Profesional Kesehatan Masyarakat melalui Perguruan Tinggi”, kemudian Dr. Andi Mansur Sulolipu, SKM, M.Kes (Widyaswara BPPK Makasar Kemenkes RI dengan topik “Peran dan Kedudukan SKM dalam Perpektif Kebijakan” dan Prof. Dr. Ridwan Amiruddin, SKM, M.Kes, M.Sc.PH (ketua PP Persakmi) dengan topik “Peran PERSAKMI dalam menunjang Profesionalisme Sarjana & Profesional Kesehatan Masyarakat dan kaitannya dengan Dunia Kerja”.

Pelantikan dan seminar diikuti sebanyak 200 peserta melalui media daring dan 30an orang secara luring.

Arief SKM selaku ketua panitia dalam kesempatan yang sama menyampaikan, seyogyanya peserta yang mendaftar mencapai 877 orang. Dimana peserta paling jauh berasal dari Maluku Utara.

"Kita sampai harus mengupdate kuota media pada detik-detik akhir karena banyak permintaan dari setiap provinsi untuk hadir menyaksikan, ditambah lagi membludaknya peserta yang mendaftar secara daring menyaksikan pelantikan dan seminar nasional ini,” jelasnya.