TAPUT - Satu unit rumah milik Warga Dusun Partangga, Desa Hutauruk, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara, musnah terbakar pada Minggu (7/3/2021) malam kemarin sekira pukul 21.30.
Hal ini diketahui setelah pemilik rumah bernama Frisco Hutauruk berteriak keluar sembari meminta tolong rumahnya terbakar. Bagian Humas Polres Taput melalui Kasubbag Aiptu Walpon Barimbing kepada sejumlah wartawan menjelaskan, peristiwa kebakaran terjadi saat korban bersama keluarganya sedang berada di rumah sambil tidur-tiduran di dalam kamar. "Belum sempat tertidur nyenyak, tiba-tiba lampu listrik mati. Setelah itu korban pun bangun dan pergi ke dapur dan melihat kobaran api di atap dapur miliknya," ujar Kasubbag, Senin (8/3/2021). Saat itu juga korban bersama istri dan anaknya keluar rumah. Setibanya di luar rumah, korban pun berteriak sambil memintai tolong kepada tetangga. Tetangga pun berdatangan dan berusaha memadamkan api dan sebagian mengangkati barang barang korban keluar rumah. "Api begitu cepat membesar dan warga pun tidak sanggup memadamkan api, sehingga api merambat sampai ke depan rumah hingga menghabiskan keseluruhan rumah," bebernya. Setelah setengah jam, mobil pemadam kebakaran pun tiba di lokasi dan api pun bisa dipadamkan. "Saat ini Polres Taput sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi untuk mengetahui penyebab kebakaran secara pasti," ujar Aiptu Walpon Barimbing.
Hal ini diketahui setelah pemilik rumah bernama Frisco Hutauruk berteriak keluar sembari meminta tolong rumahnya terbakar. Bagian Humas Polres Taput melalui Kasubbag Aiptu Walpon Barimbing kepada sejumlah wartawan menjelaskan, peristiwa kebakaran terjadi saat korban bersama keluarganya sedang berada di rumah sambil tidur-tiduran di dalam kamar. "Belum sempat tertidur nyenyak, tiba-tiba lampu listrik mati. Setelah itu korban pun bangun dan pergi ke dapur dan melihat kobaran api di atap dapur miliknya," ujar Kasubbag, Senin (8/3/2021). Saat itu juga korban bersama istri dan anaknya keluar rumah. Setibanya di luar rumah, korban pun berteriak sambil memintai tolong kepada tetangga. Tetangga pun berdatangan dan berusaha memadamkan api dan sebagian mengangkati barang barang korban keluar rumah. "Api begitu cepat membesar dan warga pun tidak sanggup memadamkan api, sehingga api merambat sampai ke depan rumah hingga menghabiskan keseluruhan rumah," bebernya. Setelah setengah jam, mobil pemadam kebakaran pun tiba di lokasi dan api pun bisa dipadamkan. "Saat ini Polres Taput sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi untuk mengetahui penyebab kebakaran secara pasti," ujar Aiptu Walpon Barimbing.