SIANTAR - Universitas Simalungun (USI) yang terletak di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Bahkapul, Kecamatan Siantar Sitalasari harus dilockdown, lantaran salah seorang stafnya diduga terpapar covid-19. Hal itu diketahui Go Sumut dari seorang mahasiswi berinisial AS dengan mengatakan kalau mulai tanggal 12 Februari 2021 fakultas mereka telah dilockdown.

"Dari tanggal 12 Februari aktivitas di Fakultas Ekonomi dihentikan dan rencananya besok tanggal 18 Februari kami sudah masuk, itu pun tertulis di majalah dinding (Mading) kami," terang AS saat ditemui di salah satu Cafe Jalan Seram, Kecamatan Siantar Barat, Rabu (17/2/2021) malam.

Dia juga mengakui, hanya fakultas Ekonomi saja yang dihentikan pembelajarannya, namun dilakukan melalui sistem daring.

"Namun sebelum beredarnya kabar kalau ada yang terpapar covid-19, kami sempat masuk kuliah dan itu pun kebanyakan bayar uang kuliah dan pengajuan judul bang," ungkapnya.

Di tempat terpisah, Rektor USI Dr Corry Purba membantah adanya salah satu staf mereka yang terpapar covid-19.

"Tidak ada itu semua, siapa yang bilang, saya juga mendengar tapi bapak itu tidak terpapar covid-19. Melainkan memang bapak itu sedang sakit namun tidak terkena covid," ucapnya melalui sambungan seluler.

Bahkan Corry juga menerangkan, hingga saat ini perkuliahan di USI masih berjalan, tapi dengan sistem daring dan tidak tatap muka langsung.

"Sampai saat ini, kita masih melakukan daring dan kita belum ada melakukan tatap muka," tutupnya.