SAMOSIR-Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) mengajak seluruh elemen masyarakat agar memiliki rasa tanggungjawab moral untuk penanganan dan pencegahan penularan atau penyebaran Corona virus disease (Covid-19).

"Kerja besar dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini, tidak bisa hanya dilakukan gugus tugas, tetapi juga harus melibatkan seluruh elemen bangsa, seluruh jajaran pemerintahan, organisasi-organisasi sosial kemasyarakatan, partai politik dan sektor swasta. Mari siapapun kita yang memiliki rasa tanggungjawab moral terhadap pandemi ini untuk terus berpartisipasi dalam pencegahan dan penanganan Covid-19, terlebih untuk masyarakat dan Kabupaten Samosir yang kita cintai," ajak Diskominfo Samosir.

Melalui rilisnya, Kamis (7/5/2020) malam, juga disampaikan, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Samosir masih tetap 2 orang. Keduanya merupakan warga Kecamatan Pangururan.

Disampaikan lebih lanjut, secara nasional, data terbaru yang dirilis gugus tugas percepatan penanganan Covid-19, mencatat jumlah kasus sembuh Covid-19 per hari Rabu (6/5) bertambah sebanyak 120 orang hingga totalnya menjadi 2.317.

Disisi lain, jumlah kasus terkonfirmasi positif menjadi 12.438 setelah ada penambahan sebanyak 367 orang. Sedangkan jumlah kasus meninggal yang disebabkan Covid-19 berjumlah 895 setelah ada penambahan sebanyak 23 orang.

Dipaparkan juga, gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Sumatera Utara memperbarui data kasus virus corona per hari Rabu (6/5), jumlah kasus positif di Sumut bertambah 11 orang. Sehingga total saat ini, jumlah kasus di Sumut 141 orang. Sementara itu, untuk jumlah pasien sembuh masih sama dengan data sebelumnya, yakni 43 orang.

Tidak sampai disitu, juga disampaikan, bahwa Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam arahannya pada sidang kabinet paripurna RAPBN TA 2021 yang dilaksanakan secara telekonferensi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (6/5/2020), mengingatkan kepada seluruh jajarannya bahwa fokus kerja yang paling utama saat ini adalah menangani dan mengendalikan Covid-19 secepat-cepatnya.

Pada kesempatan itu, Presiden berpandangan, negara yang akan menjadi pemenang adalah negara yang berhasil cepat mengatasi pandemi Covid-19. Untuk itu, Presiden meminta semua jajaran mengerahkan tenaga, energi dan kekuatan untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 dan menangani dampak yang menyertainya.

"Target kita di bulan Mei ini harus betul-betul tercapai. Sesuai target yang kita berikan, yaitu kurvanya sudah harus turun dan masuk pada sedang di bulan Juni. Di bulan Juli, harus masuk pada posisi ringan dengan cara apapun," tegas Presiden. (dikutip dari: covid19.go.id/Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden).

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Samosir menyampaikan, sejalan dengan arahan Bapak Presiden Joko Widodo, bersama seluruh jajarannya, secara konsisten tetap menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan disetiap pintu masuk ke Samosir untuk terus menjaga Samosir agar terhindar dari wabah Covid-19.

"Selain itu juga dalam mengantisipasi penularan Covid-19 ditempat-tempat keramaian dan fasilitas publik, Pemerintah Kabupaten Samosir, TNI/POLRI, dan relawan, bersinergi melakukan penyemprotan disinfektan di pasar-pasar tradisional yang ada di Kabupaten Samosir, serta melakukan sosialisasi di tempat-tempat keramaian, seperti warung (lapo) dan pasar tradisional," jelas Diskominfo Samosir.