MEDAN - Ketua Forum Komunikasi Muslimah Indonesia (FKMI) Hj Revita Lubis, didampingi para pengurus inti dan Tim UKM FKMI, melakukan audiensi kepada Ketua TP PKK Provinsi Sumut, Hj Nawal Lubis, Kamis (27/02/2020). Rombongan diterima oleh istri Gubernur Sumut itu, bertempat di kediaman rumah dinas Gubsu, jalan Sudirman Medan.

Menurut Hj Revita Lubis, kunjungan yang berlangsung dalam suasana penuh kehangatan itu bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk UKM yang dimiliki oleh para anggota FKMI. Pada kesempatan itu, tim UKM FKMI turut serta membawa berbagai jenis produk pangan dan memberikan kesempatan kepada Ketua TP PKK Sumut untuk mencicipinya.

Disampaikan Revita, di dalam pertemuan, Ketua TP PKK Sumut merespon positif dan menyatakan, bahwa ia merasa surprise dengan banyaknya ragam produk UKM yang dimiliki oleh organisasi yang dibentuk sejak 15 April 2014 tersebut.

Mengingat selama ini ia belum pernah diperkenalkan lebih dekat kepada produk-produk yang dihasilkan UKM binaan FKMI.

Lebih lanjut Nawal Lubis juga menawarkan kepada FKMI untuk mengikuti berbagai event bazaar dan promosi dalam serta luar negeri bersama-sama dengan unsur Pemprovsu.

“Kami dari FKMI berharap agar melalui kunjungan ini, UKM FKMI dapat menjadi salah satu binaan Ketua TP PKK Sumut, serta mendapatkan kesempatan yang lebih luas dalam memasarkan produk-produknya,” kata Revita.

Lebih lanjut ia juga menyampaikan permintaan khusus Ketua TP PKK kepada FKMI, untuk mempersiapkan contoh makanan kering yang akan diikutsertakan dalam pameran UKM di luar negeri, yang dijadwalkan dalam waktu dekat.

“Produk makanan kering itu lebih terjamin keamanan dan daya tahannya. Mengingat perjalanan yang memakan waktu dan jarak yang cukup jauh, sehingga tidak bisa mendapatkan makanan pengganti dalam tempo yang singkat,” kata Revita.

Sementara itu, Liza Marina Nainggolan selaku Koordinator Bazaar Sie Kewirausahaan FKMI menyatakan, bahwa apa yang ditawarkan oleh Ketua TP PKK Sumut merupakan suatu peluang baik bagi para pelaku UKM, khususnya yang bernaung di bawah FKMI, untuk mengembangkan usahanya.

Mengingat bazaar merupakan salah satu media strategis bagi UKM untuk mendekatkan diri kepada masyarakat konsumennya. Dikatakannya, saat ini ada 150 pengusaha UKM yang bergabung di FKMI, terdiri dari UKM pangan dan non pangan.*