ASAHAN-Untuk menyatukan resepsi tentang tugas, pokok dan fungsi Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan serta memberikan informasi terkait dengan perencanaan, pembangunan dan tujuan di bidang Pendidikan, Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan menggelar Rapat Koordinasi Bidang Pendidikan Kabupaten Asahan Tahun 2020 di Pendopo Rumah Dinas Bupati Asahan, Kamis (13/2/2020).

Turut hadir Bupati Asahan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan dan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Asahan.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan Drs. Sofian, M. Pd pada laporannya mengatakan jumlah peserta Rapat Koordinasi Bidang Pendidikan pada hari ini berjumlah 499 orang yang terdiri dari jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan 25 orang, Koordinator Pengawas, Koordinator Pendidik dan Satuan Pendidik Non Formal Sanggar kegiatan belajar Kabupaten Asahan 3 orang, Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Kecamatan 25 orang, Kepala TK Negeri 3 orang, Kepala SD Negeri 384 orang dan Kepala SMP Negeri 59 orang.

Selain itu Sofian juga melaporkan bahwa saat ini jumlah guru di Sekolah Negeri yang berada dibawah binaan Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan adalah Guru PNS sebanyak 3.497 orang, Guru Non PNS yang terdiri dari Guru Honorer Komite sebanyak 2.331 orang, Guru Eks K2 sebanyak 95 orang.

Ditempat dan waktu yang sama Bupati Asahan H. Surya, BSc pada bimbingan dan arahannya mengatakan kepada para Kepala Sekolah, baik yang baru dilantik maupun yang masih sebagai Pelaksana Tugas bahwa kepercayaan yang diberikan kepada masing-masing Kepala Sekolah dan Pelaksana Tugas dalam mengelola Sekolah harus dapat dimaknai sebagai amanah yang harus dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya dalam upaya meningkatkan pelayanan pendidikan disatuan pendidikan masing-masing dengan melaksanakan pola tertib 3 T yakni Tertib Administasi, Tertib Anggaran dan Tertib Bertugas.

"Melalui 3 T diharapkan kepada kita seluruhnya nantinya akan memperoleh hasil yang maksimal dalam mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Asahan yaitu Religius, Sehat, Cerdas dan Mandiri," ucap beliau.

Bupati yang juga mantan guru itu juga menyampaikan bahwa saat ini Pemkab Asahan telah melakukan beberapa terobosan dalam meningkatkan mutu pendidikan antara lain, telah melakukan kerjasama dengan Tanoto Foundation dengan mewujudkan program "pintar" yaitu pengembangan inovasi untuk kualitas pembelajaran dengan membentuk 24 sekolah model tingkat SD/MI dan SMP/MTs. Kemudian juga telah melaksanakan kerjasama dengan Yayasan Literasi Indonesia untuk program peningkatan Literasi di Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah untuk 12 Sekolah di Kecamatan Air Joman dan Kecamatan Silau Laut.

Selanjutnya Pemkab Asahan juga bekerjasama dengan Putra Sampoerna Foundation untuk program beasiswa penuh bagi siswa SLTA untuk dapat kuliah di Arizona University Amerika Kampus Indonesia Sampoerna University dan Program Teacher Learning Centre atau Pusat Belajar Guru yang nantinya akan memberikan pendidikan dan pelatihan kepada para guru untuk dapat berinovasi dan pengembangan metode pembelajaran yang lebih baik dan kreatif.

"Kita akan terus berupaya mencari peluang-peluang dari berbagai pihak untuk secara terus menerus dapat mendukung kita dalam upaya peningkatan SDM di Asahan yang kita cintai ini," ujarnya.

Diakhir bimbingan dan arahannya, Bupati Asahan berharap agar seluruh stok holder pendidikan terus bersama-sama untuk senantiasa secara jujur, tulus dan ikhlas dalam mengemban amanah yang dipercayakan kepada para Kepala Eekolah dan Guru untuk terus berinovasi dalam mewujudkan harapan tersebut.*