MEDAN - Mantan Ketua DPRD Medan dan mantan Rektor Unimed Prof. Dr. Hj. Djanius Djamin, SH, MS dan budayawan Prof. Dr. Usman Pelly, MA mengaku bangga kepada sosok Dr. Drs. H. Mhd. Syafii, SH, MH, MSi yang telah menerbitkan buku biografi mengangkat sejarah asal-usul antara Melayu dan Minang di Kabupaten Batu Bara.

Biografi berjudul ‘Muhammad Syafi’i Si Pemberani Dari Batubara, Bagai Mengalir Darah Satria Pangeran Asal Kerajaan Alam Pagaruyung’ tersebut akan dibedah di Hotel Grand Aston Medan, 15 Januari 2020 yang langsung dibuka Menteri Hukum dan HAM Prof Yasonna H. Laoly, SH, MSc, PhD.

‘’Kami bangga kepada Mhd Syafii yang mampu membuat biografi bersejarah. Jarang sekali para tokoh, mantan pejabat di daerah yang menulis buku tentang sejarah kampung halamannya,’’ ucap kedua tokoh tersebut ditempat terpisah di Medan, kemarin. Prof Usman Pelly termasuk salah satu panelis pada bedah buku tersebut bersama Prof Dr Abdul Hamid K, M.Pd (akademisi Unimed) dan Dr RE Nainggolan, MSi (tokoh masyarakat).

Prof Usman Pelly dan Prof Djanius Djamin yakin pembaca dari semua generasi akan bertambah wawasannya tentang sejarah suatu daerah dan akan termotivasi jiwa dan semangat dalam berjuang tanpa henti dan silih berganti dengan penuh keberanian untuk mencapai suatu keberhasilan dalam satu atau berbagai impian seperti yang dipersembahkan oleh Mhd Syafii.

‘’Selamat. Semoga bedah buku biografi pendiri Yayasan Pendidikan Islam Asy-Syafi’iyah Internasional Medan dan Yayasan Pesantren Asy-Syafi’iyah Modern Terpadu Batubara nanti berjalan lancar dan sukses,’’ harap mereka.

Sebelumnya, Mhd Syafii yang turut didampingi Guru Besar USU Prof Dr Wan Syaifuddin, MA, PhD menyebutkan, buku biografi yang diterbitkan Yayasan Pustaka Obor Indonesia setebal hampir 500 halaman ini juga menceritakan perjalanan karir dari keluarga kurang mampu hingga masuk PNS.

‘’Pahit getir hidup pernah saya alami. Yang menarik, sebelum menjabat Kepala Biro Keuangan Pemprov Sumut, saya pernah ‘enam bulan makan gaji buta’ dan jabatan baru, eselon turun,’’ cerita Mhd Syafii.

Selain sambutan Menkumham Yasonna Laoly dimuat di buku biografi tersebut, juga ada sambutan Sultan Dr H Muhammad Farid Thaib Tuanku Abdul Fatah Daulat Yang Dipertuan Raja Alam Minangkabau Pagaruyung Darulgarar dan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.