MEDAN-Elemen masyarakat Karo deklarasikan diri mendukung Rusdi Sinuraya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan Tahun 2020.

Penegasan sikap tersebut disampaikan Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Merga Silima, Bengkel Ginting dalam acara silaturahmi sekaligus deklarasi dukungan terhadap Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan, Rusdi Sinuraya di Istana Koki, Jalan Cik Ditiro Medan, Rabu, (18/12/2019). "Dari analisis kami Dewan Pimpinan Pusat Merga Silima, elemen masyarakat Karo, cendikiawan Karo dan akademisi, dalam kontestasi Politik Pilkada kota Medan sudah saatnya orang karo memimpin kota ini. Sebab, kota ini didirikan oleh orang Karo, yaitu Guru Patimpus Sembiring Pelawi," ujar Bengkel Ginting.

Dengan demikian, lanjut dijelaskannya, Drs Rusdi Sinuraya merupakan sosok orang karo yang berintegritas dan berkapasitas. "Berdasarkan hal itu, analisis kami masyarakat Merga Silima, Drs Rusdi Sinuraya lah sosok orang Karo yang paling tepat dimunculkan menjadi orang kedua, artinya Wakil Wali kota Medan. Karena itu, kita akan mendukung dan memenangkan Rusdi Sinurya untuk menjadi Wakil Wali kota Medan periode mendatang," jelasnya.

Karena itu, ia mengharapkan partai Politik selaku pengusung calon bisa memperhatikan aspirasi masyarakat Karo. "Dengan demikian, saya pikir pada tahun 2020 nanti, ketika partai politik menetapkan calon untuk diusung dalam Pilkada kota Medan kami harapkan saudara Rusdi Sinuraya ini bida disandingkan dengan orang pertama (calon wali kota) yang diusung partai politik," harapnya seraya berharap dukungan moral PMS terhadap Rusdi Sinuraya dapat diperhitungkan oleh partai politik.

Ditanya lebih jauh tentang kemungkinan serta harapannya terkait wacana Rusdi Sinuraya akan disandingkan dengan Boby Nasution, menantu Presiden Joko Widodo, Bengkel Ginting menyebut bahwa dalam analisis pihaknya, politik itu harus memang ada strategi. "Sehingga kami analisis situasi politik kota Medan, tentu kami mengharapkan saudara Rusdi Sinuraya disandingkan dengan orang yang memiliki popularitas dan elektabilitas. Kalkulasi politik ini saya pikir adalah sangat lumrah kami perhitungkan. Jadi, kalau pun misalnya nanti Boby Nasution dicalonkan oleh partai politik, yah kami dengan upaya mendorong partai politik untuk bisa memperhatikan aspirasi kami agar mengusung saudara Rusdi Sinuraya sebagai wakil dari Boby Nasution," paparnya.

Untuk itu, kata Bengkel, agar aspirasi masyarakat Karo diperhitungkan oleh partai politik, lobi-lobi akan dilakukan. "Saya pikir di dalam politik lobi-lobi akan tetap dilakukan oleh saudara Rusdi Sinuraya. Sehingga dengan demikian memang, basis dukungan masyarakat karo itu menjadi perhitungan dari partai politik yang mengusung Boby Nasution," pungkasnya.

Sementara itu, Akademisi Sosial Politik dari Universitas Sumatera Utara (USU), Wara Sinuhaji, mengatakan, Pemuda Merga Silima dalam hal ini melegitimasi Rusdi Sinuraya untuk menjadi Wakil Wali Kota Medan. "Teman-teman itu barang kali paham bahwa kota Medan ini didirikan oleh Guru Patimpus yang merupakan orang Karo. Tetapi dalam konteks Pilkada dan wali kota, dalam perspektif historis ini tidak pernah ada orang Karo. Nah, di dalam konteks ini, sebenarnya masyarakat Karo yang repesentasi dari PMS ini menyadari di dalam politik, ini memburu kekuasaan," katanya.

Di dalam konteks memburu kekuasaan, Wara menegaskan, ada target maksimal dan minimal. "Kadang-kadang, ketika target maksimal itu tidak bisa kita gapai, yang minimal itu, itulah yang maksimal. Kesadaran inilah yang sekarang ditanamkan oleh masyarakat Karo di kota Medan ini. Sehingga, dengan kesadarannya, sadar, sesadar-sadarnya, target maksimal itu adalah yang minimal. Itulah yang menjadi yang maksimal bagi masyarakat Karo di kota Medan ini. Sehingga, itu dipercayakan kepada Rusdi Sinuraya dan kemungkinan besar dia (Rusdi) akan berpasangan dengan Boby Nasution," tegas Wara.

Disebutkannya, Rusdi Sinuraya juga memiliki kesadaran tersendiri dalam konteks ini. "Artinya kalau dia tidak berpasangan dengan Boby Nasution, atau Boby Nasution nomor satu dia (Rusdi) nomor dua dia tidak akan maju. Itu secara jujur dia akui dalam konteks ini. Itulah yang dilihat oleh Pemuda Merga Silima sebagai organisasi masyarakat Karo di dalam konteks ini, hari ini, melegitimasi. Dan dia juga realistis, pemuda Merga Silima itu realistis melihat kondisi perkembangan politik yang terakhir. Hanya Rusdi yang berani mencalonkan diri. Siapa lagi," sebutnya.

Selain itu, kata Wara, pihaknya merasa optimis. "Artinya, optimisme kita itu, tingkat maksimal yang bisa kita raih dan kita gapai hanya sebagai orang nomor dua (wakil wali kota)," pungkasnya.

Senada dengan itu, Ketua Umum PMS, menegaskan Pilkada Kota Medan Tahun 2020 merupakan momentum bagi masyarakat Karo. "Sudah saatnya lah orang Karo kali ini maju. Kami juga tau diri, dan juga bukan kami bilang mesti Medan Satu (wali kota), tapi kami berharap Medan Dua (wakil wali kota). Kalo orang sadar, bahwa orang Karo lah pendiri kota Medan ini, yaitu Guru Patimpus Sembiring Pelawi. Makanya saya sebagai Ketua Umum Pemuda Merga Silima sangat berharap karena mengingat dari pada leluhur pendiri kota Medan ini, kali ini sangat-sangat mendukung sekali apa yang kami lihat yang layak kami majukan yaitu Rusdi Sinuraya," tegasnya.

Maka dari itu, katanya, pihaknya mendukung dan akan memenangkan Rusdi Sinuraya pada Pilkada Medan Tahun 2020.

Sementara itu, Rusdi Sinuraya menegaskan dirinya siap mengemban amanah yang dipercayakan oleh masyarakat Karo kepada dirinya. "Saya siap mengemban amanah yang telah diamanahkan kepada saya," tegas Direktur Utama Perusahaan Daerah Pasar Kota Medan ini.