MEDAN – Sidang Umum (General Assembly) ke-10 Tourism Promotion Organization (TPO) for Asia Pacific Cities akan digelar di Sumatera Utara pada November 2021. Diperkirakan sebanyak 1.500 pejabat dari 16 negara akan mengunjungi daerah ini. Hal ini diungkapkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) TPO for Asia Pacific Cities Kim Soo-Il pada rapat koordinasi persiapan Sumut sebagai tuan rumah General Assembly TPO ke-10, di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30, Medan, Senin (28/10).

Dari 1500 pejabat yang diperkirakan akan hadir, sebanyak 150 di antaranya merupakan kepala daerah 16 negara yang merupakan anggota TPO, ditambah 51 anggota industri pariwisata dari 9 negara. Menurut Kim Soo-Il, Ini akan menjadi momentum penting bagi kebangkitan pariwisata Sumut.

“Ini akan menjadi momentum yang sangat bagus untuk Sumut, khususnya pariwisata dan ini juga akan menjadi fenomena politik, karena yang hadir adalah kepala-kepala daerah,” kata Kim Soo-Il, yang fasih berbahasa Indonesia, saat memberikan paparan.

Lebih dari itu, menurutnya, akan banyak orang-orang penting dari Asia Pasifik yang hadir, sehingga ini juga akan membuka peluang ekonomi, pendidikan, industri dan lainnya.

“Karena banyaknya kepala-kepala daerah yang hadir dari luar negeri momen ini jangan hanya dimanfaatkan untuk pariwisata saja, kita bisa memperluas ke sektor ekonomi, pendidikan, industri dan lainnya. Jadi, untuk daerah lain agar segera bergabung,” tambah Kim Soo-Il, yang datang ke Sumut bersama empat delegasi TPO yaitu Jo Dal Ryeo (Deputy Secretary General), Lim Hyun Taek (Director of Management Division), Kwon Young (anggota) dan Chung Won Sub (anggtota).

Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah yang hadir pada acara ini berharap, pemerintah daerah (Pemda) di Sumut bisa memaksimalkan TPO. Sampai saat ini ada empat Pemda di Sumut yang bergabung dengan TPO, yaitu Provinsi Sumut, Kabupaten Nias, Samosir dan Serdang Bedagai.

Ada empat manfaat yang akan diperoleh anggota TPO, yaitu promosi melalui berbagai saluran media TPO, pendidikan pariwisata berkualitas tinggi, kerja sama dengan jaringan TPO dan berpartisipasi dalam kegiatan pemasaran bersama.

“Kita ingin membantu daerah-daerah untuk mengembangkan pariwisatanya. Ini momentum bagus untuk Sumatera Utara khususnya sektor pariwisata, jadi kita jangan menyia-nyiakannya, keuntungannya sangat banyak. Walau General Assembly TPO ke-10 dua tahun lagi, kita harus mempersiapkannya sesegera mungkin, ini acara sangat besar,” kata Musa Rajekshah usai acara.

Musa Rajekshah berharap semua OPD, bukan hanya lingkungan Pemprov Sumut, untuk saling berkoordinasi agar Sumatera Utara menjadi tuan rumah yang baik.

“Seluruh OPD Sumut harus berkoordinasi untuk mempersiapkan ini, kita harus menjadi tuan rumah yang baik. Ada 5-6 hari tamu-tamu dari berbagai negara berada Sumut selama General Assembly TPO ke-10, persiapannya harus maksimal,” tegas Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumut Ria Telaumbanua mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota di Sumut untuk segera bergabung menjadi anggota TPO.

“Ini pertama kalinya Indonesia menjadi tuan rumah TPO, jadi kita akan menjadi wajah Indonesia di mata anggota-anggota TPO. Harapannya 33 kabupaten/kota bisa bergabung dengan TPO agar Sumut bisa menjadi tuan rumah General Assembly TPO ke-10 yang baik,” katanya.

Usai rapat koordinasi dengan OPD, BUMN, BUMD dan kepala-kepala daerah se-Provinsi Sumut tim TPO kemudian meneruskan perjalanan mengelilingi Sumut untuk melihat destinasi-destinasi pariwisata di daerah ini. Tim TPO juga akan meninjau akses, fasilitas dan masyarakat setempat untuk merencanakan hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan Sumut untuk menjadi tuan rumah General Assembly TPO ke-10.

“Sekarang kita akan ke Samosir. Tim TPO akan melihat fasilitas apa-apa saja yang kita punya, apa yang perlu kita perbaiki atau tingkatkan. Kita juga akan singgah ke tempat lain untuk melihat hal yang sama. Selanjutnya, kita akan berupaya untuk meningkatkan yang perlu ditingkatnya,” tambah Ria.

Rapat koordinasi ini dihadiri Bupati Serdangbedagai Soekirman, Bupati Samosir Rapidin Simbolon, Wakil Ketua DPRD Sumut Salman Alfarisi, perwakilan kepala daerah kabupaten/kota se-Sumut, pimpinan OPD BUMD, BUMN dan pihak terkait lainnya.**