SERDANG BEDAGAI-Elemen Masyarakat yang tergabung terdiri Wartawan Online, Elektronik dan media cetak dan Pemuda Peduli Serdang Bedagai (P2SB), Badan Musyawarah Masyarakat Minang(BM3), mengalang dana peduli kemanusian untuk korban konflik Wamena, Papua.

Adapun kegiatan ini dipusatkan di jalan lintas Sumatera persis depan RSU Sultan Sulaiman Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Selasa (1/10/2019) sekira pukul 8:00 WIB.

"Hari ini pada 1 Oktober 2019 bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila kita segenap elemen masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai turut belasungkawa korban yang terjadi di Wamena, Papua.

"Jadi bentuk kepedulian kita segenap elemen masyarakat Kabupaten Sergai yang terdiri dari Ikatan Wartawan Online(IWO), Wartawan Unit Pemkab, Wartawan Unit Polres, dan Pemuda Peduli Serdang Bedagai (P2SB), Badan Musyawarah Masyarakat Minang(BM3), Kabupaten Serdang Bedagai.

"Kami secara bersama-sama mengadakan bhakti Sosial yang mana nantinya bantuan ini akan kami serahkan kepada saudara -saudara kami yang terkena dampak dari pada kekejaman dari kekejian pada korban di wamena Papua.

Hal ini dikatakan Ketua BM3 Yunasril SH didampingi istrinya Kikky Febriasi bersama Pengurusan Wartawan Unit Pemkab, Wartawan Unit Polres dan Organisasi Ikatan Wartarwan Online dan Pemuda Peduli Serdang Bedagai (P2SB).

Menurutnya, Penggalangan dana ini rencananya berlangsung hingga beberapa hari ini. "Insyaallah satu orang perwakilan Sergai kita berangkatkan ke Wamena Papua, namun terlebih dahulu kita juga akan berkordinasi pihak Provinsi Sumatera Utara untuk memberikan dana ini secara langsung kepada saudara kita di Wamena, Papua.

Yunasril mengatakan penggalangan dana yang dilakukan elemen masyarakat Sergai yang tergabung dalam bhakti sosial merupakan sarana untuk berempati terhadap warga terdampak konflik kemanusiaan di Wamena, Papua.

Dengan aksi solidaritas maupun bhakti sosial ini, pihaknya berharap bisa menyisihkan sebagian rezeki untuk disumbangkan kepada saudara kita yang menjadi korban kerusuhan di Wamena,Papua. Korban Mayoritas masyarakat Minang dan disusul Jawa, Bugis dan lainnya.

“Semoga berbagi ini bisa membuat kita menjadi hamba yang bersyukur, selain itu bisa membantu meringankan beban saudara-saudara disana,” harapnya.

Sementara ini dari jumlah dana yang sudah berkumpul dari solidritas teman-teman sebesar Rp 10.000.000,- rupiah, semoga kegiatan ini terus kita lakukan,"pungkas Yunasril.*