MEDAN-VP Corporate Affairs Gojek, Michael Say menghargai pembatalan demo oleh perwakilan Komunitas Mitra Roda Empat yang hadir di Kantor Pusat Gojek. Disampaikan Michael, ini merupakan bukti bahwa melalui mediasi damai dan terbuka dapat memberikan titik tengah antara kesenjangan driver dan aplikator.

“Kami sangat menghargai perwakilan komunitas mitra roda empat yang hadir di kantor pusat dan membatalkan demonya. Melalui mediasi yang damai dan terbuka kami dapat menemui titik tengah bersama rekan rekan mitra GoCar, dimana kami akan merevisi kembali skema insentif mitra GoCar. hal ini sesuai dengan prinsip kemitraan Gojek, serta menjaga hubungan baik yang telah dibangun selama ini,” kata Michael melalui rilisnya, Kamis (8/8/2019).

Gojek, lanjut Michael, sangat memegang teguh prinsip yang telah dijalankan. Sejauh ini Gojek menampung seluruh aspirasi. Kemudian melakukan mediasi.

“Jika mediasi berjalan dengan baik, demo tidak perlu dilakukan, apalagi hingga anarkis dan mengganggu ketertiban umum. Pada dasarnya dimanapun kami beroperasi kami selalu terbuka menyambut aspirasi mitra driver kami dan kami menghargai masukan-masukan yang dapat membuat Gojek menjadi semakin baik. Kami mendukung musyawarah mufakat yang dilakukan oleh perwakilan mitra roda empat yang hadir pada hari ini,” sebutnya.

Michael mengatakan Gojek senantiasa mendukung musyawarah mufakat seperti yang telah dilakukan oleh Komunitas Mitra Roda Empat. Kedepan, Michael berharap semua mitra dapat memanfaatkan wadah resmi yang dimiliki Gojek. Sehingga tanpa aksi demo, Gojek akan membuka diri untuk semua aspirasi mitranya.

“Kami harap kedepannya mitra dapat memanfaatkan wadah resmi yang kami miliki sehingga tanpa aksi/demo pun seluruh aspirasi mitra dapat disampaikan dan dapat kami realisasikan,” tutupnya.

Berdasarkan pengamatan media, demo hanya berlangsung sebentar, peserta demo langsung membubarkan diri sesaat setelah perwakilan Gojek menemui peserta demo dan menyampaikan hasil mediasi.*