LABUHANBATU - Generasi Pemerhati Labuhanbatu mengajak seluruh pihak untuk tetap menjaga silaturahmi dan stop provokasi usai pelaksanaan pemilu serentak pada 17 April 2019 lalu.

"Kami sebagai pemuda dan mahasiwa menjadi garda terdepan dan tiang yang mengokohkan untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Ketua Generasi Pemerhati Labuhanbatu, Ilham Fadli, Selasa (30/4/2019) dalam konfrensi pers bersama pasca pemilu serentak 17 April 2019.

"Kami sudah berikrar dan ini bagian komitmen bersama dalam pengawalan hasil perhitungan di KPU. Siapapun yang akan diumumkan sebagai Presiden terpilih, maka itu adalah Presiden kita bersama," ujarnya.

Mewakili pemuda Millenial Indonesia, Nanda Azhari Rambe juga mendukung agenda ini. Sebab, zaman sekarang sudah zamannya millenial. Untuk itu dirinya mengajak bijak dalam menggunakan media sosial dan menanggapinya.

Dalam konferensi pers ini juga diisi dengan orasi ilmiah yang disampaikan Tokoh Muda Pakar politik Bung Yanto Ziliwu.

Turut hadir Purna Paskibraka Indonesia, HMI, GMNI, GMKI, PMII, HIMMAH, BEM se-Labuhanbatu, dan Ampera.