MEDAN-Kepala BI Sumut, Wiwiek Sisto Widayat mengatakan khusus di Kota Medan inflasi disumbang dari komoditi seperti bawang merah  bawang putih, cabai dan beras. Maka dari itu salah satu komitmen yang dilakukan pihaknya untuk bagaimana bekerjasama dengan Pemko Medan dan petani untuk mengendalikan inflasi daerah.

Pembinaan bersama terhadap Gabungan Kelompok Tani Bawang Merah ini di lakukan di Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan, Kamis (25/4/2019).

“Nah, di Kecamatan Medan Tuntungan ini dijadikan BI Sumut sebagai pilot project pertama di Kota Medan untuk bawang merah dengan metode baru disebut dengan MA 11. Pengelolaan ini dikerjakan pertanian dengan luas tanah sekitar 2,5 hektar. Untuk metode MA 11 ini, tidak memerlukan tanah luas. Tapi, produksinya melimpah. Kita sudah bekerjasama dengan penemu MA 11 yakni Dr Nugroho. Terbukti beberapa tempat dan beberapa produksi menunjukan hasil produksinya," kata Wiwiek, Kamis (25/4/2019).

Dalam acara Kick Off Klaster Bawang Merah dan Program Youth Agripreneur BI 2019 itu, Wiwiek menuturkan bila pilot project tersebut berhasil, BI akan mengembangkan pertanian bawang merah di beberapa daerah lain. “Sebab, bawang merah ini menjadi salah satu penyumbang  inflasi? di daerah. Kita harapkan dengan memperbaiki suplai produk komoditi-komoditi seperti bawang ini," imbuhnya.

Saat ini, Sambung Wiwiek, BI juga memikir untuk hilir dari pertanian bawang merah yakni pemasaran hasil produk bawang tersebut.? "Jadinya, kita harap kedepannya harga bawang merah  bisa turun dan stabil. Namun ada komitmen tidak ada posisi budaya dan produksinya akan tetapi, dikembangkan di sisi hilirnya (pemasaran)," tuturnya.

Ditambahkan Wiwiek, dari pertanian bawang merah ini juga diharapkan akan menciptakan sumber-sumber perekonomian baru dengan memproduksi bawang merah menjadi bawang goreng, keripik bawang, kue bawang dan lain-lainya.

"Hal ini, akan menjadi sumber-sumber ekonomi baru. Kalau sumber-sumber ekonomi lama akan menurun. Jadinya, kita cari sumber-sumber ekonomi baru di Medan ini," tuturnya.

Wakil Wali Kota, Akhyar Nasution yang hadir dalam kesempatan itu, mengucapkan terima kasih kepada BI Sumut memberikan kontribusinya dalam membantu meningkatkan dan membina pertanian bawang merah dengan menghasilkan produk pertanian kualitas baik.

"Ini menggunakan pupuk organik, saya berharap disamping pertanian di kota ini mampu menekan inflasi di Kota Medan. Kemudian, membina petani kita untuk mengolah pertaniannya dengan baik," pungkas Akhyar.*