MEDAN - Klinik Beautify cabang kedua hadir kembali di Medan, tepatnya di Jalan Klinik Beautify Indonesia Al Falah, Minggu (4/11/2018).

Klinik ini diharap bisa mengedukasi masyarakat dalam memilih klinik kecantikan yang benar sehingga menjadi solusi kesehatab dan perawatan kecantikan masyarakat Medan.

Menyasar konsumen kelas menengah, Klinik Beautify Indonesia Al Falah ini memiliki konsep pelayanan yang lebih lengkap. Selain konsumen kelas menengah juga menyasar kepada mahasiswa.

Owner klinik Arya Cipta dan Vivi Misdia menuturkan Klinik Beautify Al Falah ini memiliki fasilitas pelayanan lengkap dari ujung kaki ke ujung rambut. Mulai dari spesialis kulit, bedah plastik, dermatologi, anti aging, juga perawatan luka.

"Karena tidak semua pasien klinik kecantikan mendapatkan treatment yang benar, terapi yang benar dan dokter yang benar," ungkap Arya Cipta dalam Grand Opening Klinik Beautify Al Falah pada wartawan.

Menurut Arya, saat treatment sudah dilakukan dengan benar, namun banyak pasien yang tidak melakukan perawatan benar. Jadi melalui klinik ini, Arya berharap dapat mengedukasi masyarakat, mana yang benar mana yang tidak dalam perawatan kecantikan.

“Jadi kita bukan sekadar memberikan pelayanan tapi edukasi," terang anggota Perapi Sumut ini.

Di klinik ini, jelas Arya, selain layanan kecantikan juga ada farmasi, klinik umum juga bedah plastiknya. Jadi sedikit berbeda dari Klinik Beautify yang pertama.

Sesuai dengan nama klinik yang berarti mempercantik, dan slogan ‘now everyone can beautiful’, klinik menghadirkan berbagai treatment dengan biaya yang tidak terlalu mahal.

Vivi Misdia mengungkapkan antusias masyarakat kota Medan untuk mendapatkan pelayanan kecantikan kini semakin bagus.

Berdasarkan evaluasi di Klinik Beautify Jalan Zaini Arifin, tamunya terus bertambah. Karenanya bersama Arya Cipta, Vivi berani membuka cabang di Jalan Al Falah.

"Harga perawatan kita juga tidak mahal, facial misalnya, dimulai dari Rp 65 ribu," tuturnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Usma Polita Nasution menyambut baik kehadiran klinik kecantikan ini. Menurut dia, Kota Medan memang membutuhkan klinik spesialis khusus agar bisa menarik minat masyarakat untuk berobat ke kota Medan.

"Jika bisa kita harap bisa menarik orang luar (negeri) untuk berobat ke sini. Bukan sebaliknya, seperti yang terjadi selama ini," pungkasnya.