JAKARTA - Partau Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan menyatakan mencalonkan sejumlah artis atau pekerja seni serta menteri atau pejabat kabinet, untuk menjadi calon anggota legislatif di DPR RI pada Pemilu 2019.

"Kami mendorong kader internal untuk mencalonkan, tapi juga membuka diri atas hadirnya tokoh masyarakat untuk bergabung. Mereka yang punya perhatian besar terhadap kesehatan, pendirian Pancasila di kawasan perbatasan, akademisi, para artis dan tokoh kebudayaan kami calonkan," ujar Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto seusai mendaftarkan caleg ke KPU RI, Selasa (17/7/2018).

Artis yang dicalonkan PDIP yakni Krisdayanti asal dapil Malang. Menurut Hasto, Krisdayanti menerima tugas khusus dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk menggelorakan semangat rasa cinta kepada kebudayaan nasional.

Selain itu PDIP juga mencalonkan musisi band Radja, Ian Kasela, selebritis Jeffry Waworuntu, musisi Harvey Malaiholo dan Lita Zein, Kirana Larasati, Chicha Koeswoyo, Iis Sugianto, Angel Karamoy dan lain-lain. 

Selain itu PDIP juga mencalonkan sejumlah menteri dan pejabat kabinet, salah satunya adalah Staf Khusus Presiden Joko Widodo bidang Komunikasi yang juga mantan Pelaksana tugas Pimpinan KPK Johan Budi.

Hasto menekankan pencalonan Johan Budi ini didasari keinginan PDIP sekaligus inisiatif Johan Budi sendiri untuk bisa berkontribusi bagi rakyat.

"Jadi kami (PDIP dan Johan Budi) sama-sama mengulurkan tangan," ujar Hasto.

Padahal, Krisdayanti sendiri sebelumnya adalah salah satu artis yang dikenal sebagai loyalis Oesman Sapta Odang di kepengurusan partai Hanura.

Namun hingga saat ini belum diketahui apa alasan Krisdayanti meninggalkan Hanura dan bergabung ke PDI-P.***