JAKARTA - Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) turut angkat bicara terkait ledakan yang terjadi di rumah kontrakan di Kelurahan Pogar, Bangil, Pasuruan Jawa Timur, Kamis (5/7/2018) kemarin.

Dimana salah satu korbannya adalah Balita tak berdosa. "Saya sangat prihatinan yang mendalam atas peristiwa ledakan yang menyebabkan seorang anak terluka. Ini tindakan biadab," ujarnya.

Ia pun mengaku akan tetap mendukung Pemerintah dalam pemberantasan dan pencegahan terorisme sesuai hukum positif yang berlaku.

"Saya akan segera meminta Komisi III DPR agar mendorong Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kepolisian Densus 88 untuk melakukan penyelidikan mendalam terhadap ledakan tersebut dan memburu terduga pelaku yang masih melarikan diri itu," tandasnya.

Melalui Komisi I DPR, Bamsoet juga mendorong Badan Intelijen Negara (BIN) untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap pergerakan teroris/radikalisme di wilayah yang dianggap berpotensi berkembangnya paham radikalisme.

"BIN pusat harus berkoordinasi dengan BIN yang berada di daerah guna menemukan pelaku bom yang melarikan diri agar segera tertangkap," tukasnya.

Selain itu, mantan Ketua Komisi III DPR ini juga mengimbau, agar Pemerintah Daerah (Pemda) mendorong partisipasi aktif kepala daerah dan melibatkan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) untuk melindungi daerahnya masing-masing dalam penanggulangan terorisme.

"Saya mengimbau, agar masyarakat untuk selalu waspada terhadap setiap kejadian di lingkungan sekitar serta segera melaporkan ke aparat Kepolisian apabila mengetahui hal-hal yang mencurigakan ataupun adanya kegiatan yang mengarah kepada paham radikalisme," pungkasnya.***