JAKARTA - Pasangan ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja mengulangi sukses di Malaysia Open 2018, dengan menghentikan langkah Mathias Christiansen/Christinna Pedersen pada laga babak kedua di Indonesia Open 2018 BWF World Tour Super 1000. Pertandingan berakhir dengan rubber game dengan skor 14-21, 21-13, 21-7.

Hafiz/Gloria yang kehilangan game pertama, tampil cukup baik di game kedua. Mereka lebih garang di depan net dan jarang melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Sebaliknya, Christiansen/Pedersen yang merupakan unggulan keenam, tak bisa menemukan ritme permainan mereka seperti di game pertama.

Pada game penentuan, Hafiz/Gloria semakin percaya diri. Deretan unforced errors yang dilakukan pasangan Denmark membuat perolehan angka Hafiz/Gloria terus bertambah hingga mereka unggul jauh 14-4 dan akhirnya menang telak 21-7.

"Kami sudah mempersiapkan diri dengan baik, karena sudah pernah bertemu di Malaysia, kami sudah tahu cara main mereka, cara cari poinnya bagaimana. Sebenarnya, yang paling penting itu konsiten sama permainan kami," kata Hafiz dalam konferensi pers.

"Sebetulnya yang enak itu mainnya seperti di game ketiga, tetapi di awal lawan lebih dulu mempercepat tempo permainan. Penampilan mereka hampir tidak ada bedanya dengan yang di Malaysia Open. Hanya di game pertama mereka kemarin banyak mengarahkan bola ke atas, sekarang lebih banyak main cepat," jelas Hafiz.

"Kami merasa sudah tampil all out di pertandingan tadi. Hasil nggak mungkin lari dari usaha kita, tadi kami mainnya fokus dan tenang," ungkap Gloria.

Dengan hasil ini, maka satu tempat di semifinal ganda campuran berhasil diamankan wakil Indonesia. Di babak perempat final, Hafiz/Gloria akan bertemu dengan sesama pasangan Indonesia, Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto.

"Untuk lawan besok, kami belum tahu ketemunya sesama pemain Indonesia, karena kami fokus satu demi satu pertandingan. Kalau ketemu pasangan Indonesia, kami coba main maksimal saja," kata Gloria.***