MEDAN - Indonesia merupakan salah satu negara minyak atsiri terbesar di dunia. Salah satu minyak atsiri sangat menjanjikan yaitu minyak dari akar serai wangi (citronella oil). "Minyak serai wangi ini potensial yang telah berkembang di pasar dan bernilai ekonomi tinggi," kata Cawagub Sumut, Musa Rajekshah, saat mengunjungi industri pembuatan Minyak Serai Wangi, di Mandailing Natal, kemarin.

Menurut Ijeck, sapaan Musa Rajekshah, dari data Kementerian Pertanian 2017, peranan komoditas ini sangat besar sebagai sumber devisa dan pendapatan petani serta penyerapan tenaga kerja.

"Sumut bisa jadi sentra produksi minyak serai wangi di Indonesia menyusul Aceh, Jawa Barat, atau Jawa Timur. Ini harus didorong karena menghidupkan perekonomian rakyat di daerah seperti Sumut yang memiliki 33 kab/kota," katanya.

Dia menambahkan, produk bernilai tinggi hasil tanaman yang memang banyak ditanam masyarakat Sumut seperti serai, bisa menjadi sumber pendapatan baru dan mendorong ekspor Sumut. Selain itu, dari data yang ada, serai wangi dari kawasan Tapanuli Bagian Selatan memiliki kualitas bagus, berbeda dengan serai wangi dari pulau Jawa.

“Kami berharap pasokan serai wangi dari kawasan Sumatera Utara untuk pasar dunia bisa lebih besar lagi. Para petani perlu meningkatkan budidaya serai wangi.

Diketahui, minyak serai wangi diperoleh dari tanaman serai wangi yang mengandung senyawa sitronellal sekitar 32-45%, geraniol 10-12%, sitronellol 11-15%, geranil asetat 3-8%, sitronellal asetat 2-4% dan sedikit mengandung seskuiterpen serta senyawa lainnya. Serai wangi adalah salah satu komoditi atsiri yang sangat prospektif.

Permintaan minyak serai wangi cukup tinggi dan harganya stabil serta cenderung meningkat. Uniknya pembudidayaannya tidak terlalu rumit serta tanaman ini dapat hidup di lahan-lahan marginal bahkan lahan bekas tambang.

Sebelum perang dunia kedua, Indonesia merupakan negara pengekspor utama minyak serai wangi. Namun saat ini negara produsen utama adalah China. Negara pengimpor minyak serai wangi Indonesia yaitu Singapura, Jepang, Australia, Meksiko, India, Taiwan, Amerika Serikat, Perancis, Inggris, Jerman, Spanyol dan Malaysia.*