MEDAN - Sejak siang dan hingga sore hari, sejumlah daerah di Sumatera Utara (Sumut) dilanda hujan, dengan intensitas sedang hingga lebat, Sabtu (14/4/2018).


Hujan yang terjadi juga disertai kilat atau petir dan angin.

Kepala Bidang Data dan Informasi BMKG Wilayah I Medan, Syahnan mengatakan hujan yang terjadi dikarenakan adanya kondisi gangguan angin di wilayah Sumut sendiri.

"Ada gangguan belokan-belokan angin di daerah pegunungan, yang menyebabkan kondisi cuaca khususnya di Sumut jadi tidak stabil," ujar Syahnan.

Menurut Syahnan, sebenarnya Sumut sudah memasuki musim hujan di bulan April ini. Namun belum mencapai puncaknya, karena masih peralihan dari Maret ke April. Makanya terkadang malam hari cuaca terasa panas.

"Di bulan April intensitas hujan diprediksi lebih sering terjadi antara siang dan malam hari. Hal itu terjadi karena siang akan terjadi hujan ringan dan diikuti oleh sore harinya, hujan mulai sedang hingga lebat," sebutnya

Lebih lanjut Syahnan menghimbau, agar masyarakat khususnya yang tinggal di daerah pegunungan dapat mewaspadai dengan adanya tanah longsor. Karena intensitas hujan akan lebih lebat

Sementara untuk masyarakat yang tinggal di daerah pesisir biasanya cuaca akan sangat panas termasuk seperti Kota Medan yang sangat terik cuacanya saat disiang hari, agar selalu waspada karena bisa menyebabkan gejala ispa dan lainnya.

"Kalau memang cuaca sangat cukup terik, kita himbau agar masyarakat menghindari beraktifitas lama diluar rumah. Karena cuaca kita sendiri saat ini memang sedang tidak menentu," pungkas Syahnan.