Deliserdang - Sopir truk tangki yang menabrak tiga pekerja proyek pelebaran jalan di Jalan Jamin Ginting Km 46, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, sempat mencoba melarikan diri. Namun personil TNI yang berada tidak jauh dari lokasi langsung menangkapnya.

Camat Sibolangit, Amos Karo-Karo mengatakan, peristiwa itu terjadi saat para pekerja sedang melakukan pekerjaan proyek pelebaran jalan. Tiba-tiba sebuah truk tangki bermuatan CPO melaju tak terkendali dari arah Berastagi menuju Medan.

"Diduga karena rem blong, truk tersebut langsung menyosor ke arah para pekerja yang sedang bekerja dan menabrak tiga pekerja," kata Amos.

Amos menjelaskan, setelah menabrak para pekerja, truk tersebut kemudian terguling. Sementara sopirnya langsung melarikan diri, namun langsung ditangkap oleh personil TNI yang bertugas di Markas Koramil 03/Sibolangit tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Tadi sopirnya sempat mau kabur, tapi ditangkap sama personil TNI. Kemudian sopirnya diserahkan kepada polisi," jelasnya.

Untuk diketahui, kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Lintas Berastagi-Medan, Rabu (11/4) pagi. Truk tangki yang membawa CPO melindas pekerja yang sedang melakukan pelebaran jalan di Jalan Jamin Ginting Km 46, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang.

Akibat peristiwa itu, dua pekerja meninggal dunia bernama Toni dan Mamin. Sedangkan satu pekerja bernama Arie Sutejo masih mendapat perawatan di Rumah Sakit Adam Malik Medan.

Sementara sopir truk CPO bernama Togi P. Sidabutar yang merupakan warga Huta Batu IV, Kecamatan Panombeian Panei, Kabupaten Simalungun, telah diamankan di Polsek Pancur Baru. Petugas juga sudah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi di lokasi.