TENGGARONG - Mitra Kukar FC kembali menelan hasil negatif dalam lanjutan Liga 1 2018. Kali ini Naga Mekes harus mengakui keunggulan Klub Persib Bandung dua gol tanpa balas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (8/4/2018). Sebelumnya, Mitra Kukar juga menelan pil pahit ketika menjamu Borneo FC pada pekan lalu, di Stadion Aji Imbut. Kesebelasan asal Tenggarong tersebut tumbang dengan skor 0-1.

Sebenarnya, Mitra Kukar menguasai jalannya pertandigan di Stadion GBLA, dengan persentase penguasaan bola 57% berbanding 43%. Namun, hal ini tidak dapat dimaksimalkan oleh Bayu Pradana dan kawan-kawan. 

Sejumlah peluang yang tercipta juga tak ada satu pun yang mampu bersarang ke gawang Persib. Hal ini tak lepas dari kesolidan para pemain Maung Bandung dalam menjaga area pertahanannya. 

"Saya pikir Persib Bandung memang bermain lebih baik daripada Mitra Kukar. Persib lebih kompetitif dan bekerja lebih keras di pertandingan," ujar pelatih Mitra Kukar Rafel Berges Marin.

"Dua tim bertanding dan satu tim yang bermain lebih baik yang menang. Hari ini kami memang tidak bermain dengan bagus dan kami tadi tidak menunjukan diri sebagai tim yang kompetitif," imbuhnya.

Sosok asal Spanyol tersebut melanjutkan alasannya baru memasang Septian David Maulana pada babak kedua. Padahal, biasanya pilar Timnas Indonesia U-23 tersebut selalu tampil sejak menit awal.

"Dalam pikiran saya, kami menerima pressing dengan intensitas yang tinggi dari Persib dan kami tidak punya banyak ruang dan pada kesempatan ini," tuturnya.

"David punya kemampuan untuk mengubah situasi itu tapi ketika David masuk Persib sudah unggul dan sulit baginya untuk membuat perbedaan," pungkasnya.

Untuk sementara, Mitra Kukar duduk di posisi juru kunci klasemen Liga 1. Juara Piala Jenderal Sudirman tersebut mengemas satu poin dari tiga pertandingan yang telah dilaluinya. ***