MEDAN - Sumatera Utara ternyata memiliki masalah dalam pemberdayaan masyarakat berusia lanjut. Pasangan Cagub-Cawagub, Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah memastikan untuk menyiapkan panti jompo representatif untuk menampung orang-orang tua yang memerlukannya. Hal ini disampaikan Cawagubsu Musa Rajekshah atau Ijeck, setelah menerima aspirasi Perempuan Pendukung ERAMAS Kab Padanglawas dan kaum ibu Kecamatan Galang, Deliserdang, kemarin.

Koordinator Barisan Perempuan Pendukung ERAMAS Kab Padang Lawas, Hj Irma Hasibuan, SKM, menyampaikan pada Ijeck, untuk menyelesaikan persoalan pemberdayaan masyarakat lanjut usia di Sumut.

"Banyak orang lanjut usia (lansia) kita terlantar. Di Padang Lawas itu banyak pondok penampungan lansia. Tapi kondisinya tidak layak baik dari kebersihan maupun kesehatannya," kata Irma.

Irma mengatakan, hanya percaya pada sosok Edy-Ijeck yang dikenal ringan tangan dan berjiwa sosial.

"Saya cuma minta ke Bang Ijeck untuk membangun panti jompo yang baik di setiap daerah. Alhamdulillah, Edy-Ijeck siap merealisasikan itu," katanya.

Persoalan serupa disampaikan Pimpinan Perwiridan di Kec Galang, Deliserdang saat Ijeck ke sana. Menurut Roslina Ginting, di Deliserdang banyak kaum lansia yang tak dirawat atau tak mau dirawat anaknya. Mereka lebih mau tinggal di luar tidak bersama anaknya.

"Akibatnya jadi lansia yang terlantar. Pemerintah kurang peka soal ini. Pak Edy dan Bang Ijeck bisa tidak membuat panti jompo yang bagus," terangnya.

Menanggapi ini, Ijeck mengakui tim sukses dan relawan ERAMAS menjumpai banyak pondok-pondok yang tersebar di daerah Padang Lawas tempat menampung warga lansia kurang mampu secara ekonomi ini.  Cawagubsu ini makin yakin setelah mendengarkan keluhan langsung dari warga yang meminta langsung agar ERAMAS jika menang nanti untuk membangun tempat yang lebih layak menampung mereka.

"Insya Allah, kami akan mengupayakan membangun dan memasilitasi kebutuhan warga Sumut seperti di Deli Serdang dan Padang Lawas, yang berusia lanjut dan tidak memiliki keluarga agar bisa di tampung di pondok-pondok yang lebih representatif dan bermartabat untuk mereka," kata Ijeck.

Untuk Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, sambungnya, dengan keberadaan Dinas Sosial bisa menangani itu dengan rencana anggaran pembangunan dan belanja yang memadai.

"Semoga rakyat Sumatera Utara bersatu mewujudkan harapan agar Sumatera lebih maju. Para lansia adalah bagian dari masyarakat Sumut yang bermartabat, harus dilayani dengan baik. Kemauan sudah ada, anggaran bisa dicari, tinggal kita laksanakan dengan sebaiknya," tukasnya.