MALANG - Klub Mitra Kukar sukses mencuri satu poin dari markas Arema FC pada laga pertama Liga 1 2018, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (24/3). Naga Mekes mengimbangi tuan rumah 2-2.

Hasil tersebut membuat pelatih Mitra Kukar Rafael Berges Marin, semringah. Mengingat, dalam tersebut timnya sempat tertinggal dua gol lebih dulu pada babak pertama.

Untungnya Fernando Rodriguez mampu menyelamatkan Mitra Kukar dari kekalahan. Mantan punggawa Sevilla tersebut mencetak dua gol di menit 81 dan 88.

"Saya senang dengan kerja dan usaha pemain di partai ini. Walaupun sudah malampui menit 80 kami baru bisa mencetak gol, mereka bermain dengan penuh percaya diri," ucap Berges.

"Pemain bermain sesuai instruksi yaitu menahan bola lenih lama. Mereka sabar menunggu dan kemudian memukul lawan. Selanjutnya, kami akan istirahat karena akan menghadapi Borneo FC di laga selanjutnya," tambahnya.

Sosok asal Spanyol tersebut melanjutkan, Arema FC bermain sangat baik di laga tersebut. Tapinya, Septian David Maulana dan kawan-kawan berhasil memanfaatkan celah jelang pertandingan berakhir.

"Saya respek kepada mereka karena mereka juga bermain bagus. Seperti yang saya katakan sebelumnya, Arema itu tim kuat dengan pendukung yang banyak," ujarnya.

Sementara itu, kapten Mitra Kukar Bayu Pradana, membeberkan kunci timnya dapat menahan Singo Edan. Ia menuturkan kalau Arema FC bermain kurang fokus jelang pertandingan selesai.

"Kami tahu jika Arema akan bertahan usai mencetak gol. Dan itu membuat kami lebih leluasa menekan dan mencetak gol di menit akhir," katanya.***