MEDAN - Pada Februari 2018, seluruh kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumatera Utara mengalami deflasi. Seluruh kota IHK di Sumut yaitu Sibolga, Pematangsiantar, Medan dan Padangsidimpuan. Kepala Bidang Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Bismark SP Sitinjak menyebutkan, Kota Sibolga mengalami deflasi sebesa 0,50 persen. Kemudian, Pematangsiantar 0,58 persen, Medan 0,96 persen dan Padangsidimpuan 0,58 persen.

"Seluruh kota IHK di Sumut mengalami deflasi pada bulan Februari 2018. Untuk itu, Sumut mengalami deflasi sebesar 0,89 persen," ungkapnya, Kamis (1/3/2018).

Disebutkan Bismark, deflasi tertinggi terjadi di Kota Medan. Deflasi di kota tersebut terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya indeks dua kelompok pengeluaran, yaitu kelompok bahan makanan (4,05 persen) dan kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan (0,29 persen).

Sementara itu, kelompok yang mengalami peningkatan indeks yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau (0,56 persen), kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar (0,11%), kelompok sandang (0,63 persen), kelompok kesehatan (0,06 persen), kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga (0,01 persen).

"Terjadinya deflasi pada bulan Februari menyebabkan laju inflasi/deflasi kumulatif (bulan Februari 2018 terhadap bulan Januari 2018) masing-masing kota. Antara lain, Sibolga inflasi 0,78 persen, Pematangsiantar deflasi 0,04 persen, Medan deflasi 0,25 persen dan Padangsidimpuan deflasi 0,31 persen. Sementara itu, inflasi tahun kalender untuk Sumatera Utara tercatat deflasi 0,20 persen," sebutnya.