BATUBARA - Mengusung tema Pemilih Berdaulat Nusantara Kuat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batubara menggelar deklarasi kampanye damai pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Batubara 2018 di lapangan bola, Kecamatan Lima Puluh, Minggu (18/2/2018).

Dalam acara deklarasi tersebut turut dihadiri Kapolres Batubara, Dandim 0208 Asahan, Kejari Batubara, Panwaslih Batubara, empat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Batubara, Pimpinan Partai Politik, Camat se Kabupaten Batubara, tokoh agama, tokoh masyarakat serta tokoh pemuda.

Ketua KPU Batubara, Muksin Khalid, mengatakan, KPU Batubara sudah melaksanakan beberapa tahapan pilkada, dan pada hari ini KPU menyelenggarakan tahapan deklarasi kampanye damai.

"Kita sudah melaksanakan beberapa tahapan pilkada, hari ini kita gelar deklarasi kampanye damai. Untuk paslon dan pendukung mari kita jaga bersama pelaksanaan kampanye agar pilkada yang kita harapkan dapat berjalan damai dan kondusif," katanya.

Terciptanya pilkada damai bukan hanya tugas dari KPU saja, mensukseskan pilkada damai juga merupakan tugas seluruh masyarakat Batubara. Bagi pasangan calon, kampanye merupakan perang visi dan misi untuk meyakinkan masyarakat untuk memilih.

"Pilkada damai bukan hanya tugas KPU, tapi tugas seluruh masyarakat. Bagi paslon, kampanye merupakan sarana untuk meyakinkan masyarakat sesuai dengan visi dan misi," ujarnya.

Sementara Ketua Panwaslih Batubara Ade Sutoyo menuturkan, deklarasi yang digelar hari ini merupakan sarana bagi masyarakat Batubara untuk mengetahui dan memahami bahayanya tentang politik uang, politisasi sara, serta politik hoax.

"Kita tau politik uang, sara dan hoax dapat merusak tatanan kehidupan masyarakat. Kita harap komitmen kampanye anti uang, sara dan hoax tidak hanya mengirim pesan kepada masyarakat tetapi juga kepada penyelenggara dan paslon agar memiliki komitmen yang kuat untuk menciptakan pilkada damai," imbuhnya.

Pjs Bupati Batubara Faisal Hasrimy mengatakan, kegiatan ini memberi pelajaran dan mengingatkan kepada kita semua untuk menciptakan pilkada damai dan kondusif, sehingga pilkada Batubara dapat menjadi contoh oleh daerah lain.

Bagi masyarakat kita menghimbau agar lebih tanggap menerima informasi yang beredar. Jangan informasi yang ada begitu saja diterima tanpa ada kroscek.

"Bagi masyarakat jangan begitu saja menerima informasi, masyarakat harus tanggap, kroscek dulu informasinya, periksa sumbernya," katanya.

Pantauan medanbisnisdaily.com, usai acara deklarasi, acara dilanjutkan dengan karnaval pilkada damai diikuti seluruh paslon dan masyarakat mengelilingi wilayah Kabupaten Batubara dengan menggunakan kendaraan roda 4.