PADANGSISIMPUAN - Si jago merah beraksi di Kota Padangsidimpuan. Dua rumah, dua unit Ruko dan satu warung kopi di Jalan Serma Lian Kosong, menjadi sasaran api yang berkobar di Jumat (15/12/2017) sekira pukul 09.30 itu. Kebakaran yang terjadi diduga karena ledakan kompor di salah satu rumah warga dan merembet ke rumah di sampingnya.

Informasi yang diperoleh GoSumut di lokasi kejadian, kejadian tersebut bermula dari salah satu rumah semi permanen berukuran 4x10 meter yang di kontrak oleh Deliana Nasution (40).

Api berasal dari kompor menyala yang ditinggilkan pemilik rumah (Deliana Nasution) yang merupakan penjual gorengan, yang kemudian merembet ke rumah lain milik Sultoni (62), dua unit Ruko milik Meliana Siregar (47) dan warung Kopi milik Sahrudin (64).

Akibat kebakaran ini, rumah yang ditempati Ketua DPRD Kota Padangsidimpuan Hj Taty Haryani Tambunan, nyaris juga dilalap si jago merah. Masyarakat sekitar yang menyaksikan kebakaran tersebut panik dan berbondong-bondong mencari bantuan untuk memadamkan api yang terus membesar.

Kondisi rumah yang terbuat dari kayu ditambah tiupan angin yang cukup kencang, sehingga masyarakat kesulitan memadamkan kobaran api tersebut.

Beruntung Dinas Penanggulangan Kebakaran (DPK) Kota Padangsidimpuan dengan cepat bisa menguasi kondisi api yang mulai membesar sehingga tidak menimbulkan kerugian yang bertambah.

Tiga unit mobil pemadam kebakaran diturunkan oleh DPK, sekitar pukul 11.35 WIB api pun dapat dipadamkan. Sementara itu, barang milik Deliana Nasution tidak ada satupun yang bisa diselamatkan dan kondisi rumah yang tersisa hanya tinggal puing-puingnya saja.

Kepala DPK (dinas Penanggulangan kebakaran) Kota Padangsidimpuan Dori Padonna menjelaskan, untuk sementara ini diduga kebakaran tersebut terjadi karena kompor meledak dari salah satu rumah warga. Sedangkan total kerugian akibat bencana ini, sampai dengan saat ini masih dalam tahap penghitungan.

"Tetapi yang jelas, kerugian materil akibat bencana kebakaran tersebut ditaksir bernilai ratusan juta. Kita belum pastikan jumlah kerugian akibat bencana ini, tetapi kita perkirakan kerugiannya bisa mencapai angka ratusan juta. Kita juga bersyukur akibat kebakaran ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa,” ungkapnya.