MEDAN-Kepala Unit Pelasana Teknis (KUPT), Denni, Lounching Website Taman Budaya www.disbudpar.sumutprov.go.id.  Website tersebut digunakan untuk pelayanan informasi tentang budaya dan seni masyarakat, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) guna meningkatkan daya tarik Wisata di Sumut.

Lounching Website dilaksanakan di Aula Taman Budaya Sumut, Jalan Perintis Kemerdekaan, Gaharu Medan, Kamis, (9/17).  Website adalah pelayanan informasi masyarakat   yang selama ini bergabung dengan website Dinas pariwisata “Jadi dicoba untuk membuka website dengan dana anggaran pribadi, saya bertujuannya untuk mempermudah, memperluas pengetahuan masyarakat tentang apa sebenarnya Taman Budaya dan fungsinya,” urai Denni.  Tujuannya agar masyarakat dapat memperoleh fasilitas dan mempergunakannya sebagai tempat kreasi dan apresiasi.

Lounching website Taman Budaya Provsu merupakan proyek inovasi Diklat KUPT Taman Budaya Sumut bertujuan untuk memudahkan orang mencari informasi tentang budaya dan seni juga membantu masyarakat, anak sekolah, para tamu dari luar dan pelaku seni di Sumut ini.

“Adanya website ini dapat memberikan informasi dan pelayanan publikasi kepada masyarakat luas bahwa Taman Budaya banyak berbagai fasilitas di sini,” kata Denni.

” Jadi di sini masyarakat, pelaku seni maupun dari pelajar tiap-tiap sekolah dan mahasiswa membuka aksesnya karen selama ini Taman Budaya Sumut masih belum memanfaatkan Taman Budaya secara optimal,” sebutnya.

“Karena Taman Budaya ini sifatnya yang kita tau wadah kesenian kreasi dan apresiasi,” imbuhnya. Adanya website Taman Budaya masyarakat dapat dengan mudah memperoleh informasi tentang apa sebenarnya budaya dan fungsinya dan mempergunakan sebagai tempat kreasi dan apresiasi.

Harapannya kedepan agar Taman Budaya Sumut ini dapat bekerjasama dengan staek holder seperti Perhimpunan Himpunan Hotel dan Restaurant Indonesia, (PHRI), Himpunan Pramuwisata/guid (HPI) dan sebagainya yang berkaitan dengan pariwisata.

Melalui HPI, akan mendatangkan tamu dari luar agar dapat menyaksikan pagelaran seni, budaya yang akan diadakan setiap hari dan dapat mengunjungi gallery budaya dan seni yang akan diresmikan  16 November 2017 ini oleh  Gubernur Sumatera Utara, sekaligus akan memamerkan seni dan budaya Se Sumatera.

Kedepannya akan ada retrebusi untuk pengunjung. ” Kami akan berkordinasi dengan payung hukumnya, sebenarnya ada perdanya. Ini menjadi program inivasi KUPT Taman Budaya Sumut agar agar meningkatkan minat masyrakat untuk mengunjungi Taman Budaya dapat mempromosikan hasil kerajinan tangan berbentuk souvenir yang dapat dijual kepada pengunjung. Kami akan bekerjasama juga dengan Usaha Kecil Menengah (UKM),” bebernya.

“Ini adalah proyek perubahan Kepala Taman Budaya Sumut untuk memamfaatkan galery seni yang ada dan kerajinan sebagai daya tarik wisata berbasis online,” pungkasnya